Budi Gunadi menjelaskan, hal tersebut disebabkan lantaran sebagian besar kegiatan perekonomian di Tanah Air berjalan karena aktivitas fisik.
Sementara selama pandemi Covid-19, aktivitas fisik dibatasi dengan adanya lockdown di sejumlah sektor penggerak perekonomian.
Di awal pandemi pada 2020 kemarin, ekonomi digital memang bisa dibilang belum berkembang pesat seperti sekarang.
"Unfortunately, respons yang harus dilakukan di masa pandemi adalah lockdown, mengurangi aktivitas fisik," tutur Budi Gunadi.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di India Kian Memburuk, Negara Berikut Ketatkan Lockdown
"Padahal kegiatan ekonomi itu sebagian besar karena aktivitas fisik. Masih sangat sedikit yang dilakukan aktivitas digital," tambahnya.
Menkes juga menambahkan, bahwa untuk mewujudkan Ekonomi Sehat 2022 diperlukan sinergi antara kesehatan dan keuangan atau ekonomi.
Keduanya harus sama-sama kuat dan berkolaborasi, yang artinya Menkes dan Menteri Keuangan perlu saling berkomunikasi menuju Ekonomi Sehat 2022.
Pihaknya juga menyebutkan, kolaborasi tersebut dilakukan dengan mencoba berbagai cara yang memungkinkan.
Menurutnya, krisis yang disebabkan sektor kesehatan ini belum pernah terjadi dalam 100 tahun terakhir.