Parapuan.co - Olahan dari kikil merupakan salah satu sajian yang cukup istimewa bagi masyarakat Indonesia.
Kikil sapi sendiri merupakan salah satu bagian kulit yang menempel di daerah sekitar sapi.
Karena teksturnya yang kenyal dan rasanya unik, maka kikil memiliki cita rasa khas tersendiri.
Sayangnya, apabila Kawan Puan ingin membuat hidangan dari bagian kikil di rumah, kamu harus melakukannya sesegera mungkin.
Sebab jika hanya disimpan dan tidak langsung di masak, kikil sapi bisa cepat basi.
Baca Juga: 4 Tips Memasak Cepat Ayam Goreng Tepung agar Renyah Seperti KFC
Nah, maka dari itu sebelum dimasak, Kawan Puan harus tahu cara menyimpan kikil agar tahan lama bahkan bisa sebulan.
Dilansir dari Kompas.com, berikut ini 5 tips menyimpan kikil agar tahan lama sebelum memasaknya. Yuk, simak apa saja yang harus dilakukan!
1. Membersihkan kikil
Langkah pertama yakni membersihkan kikil dengan cara dicuci.
Jika sudah dicuci bersih, langkah selanjutnya adalah merendam kikil di air mendidih. Tahap ini dilakukan untuk memastikan apakah kikil sudah benar-benar bersih.
Menurut Head Chef Jakarta Aloft Wahid Hasyim, Dikdik Maulana Malik mengungkap bahwa sisa kotoran kalau dibersihkan pakai air mengalir saja kurang bersih.
"Kalau kita rendam pakai air panas, kotorannya pasti ke luar. Jadi, kita rendam pakai air panas biar kotorannya ke luar," ujarnya.
2. Dinginkan kikil
Setelah direndam air panas, jangan langsung simpan kikil.
Dikdik mengungkapkan, kikil harus melalui proses pendinginan. Caranya yakni dengan meletakkan kikil ke dalam mangkuk berisi air dingin.
"Jadi ada dua tempat, satu baskom itu air es, satu baskom lagi itu yang panasnya," ujar Dikdik.
"Nah kita rendam itu, tetapi jangan sampai kena airnya, kita rendam di situ sampai benar-benar ada di titik dingin kikilnya," jelas Dikdik kembali.
Baca Juga: Chef Profesional Bagikan 5 Tips Memasak Mudah Kikil agar Empuk dan Bebas Bau
3. Bungkus rapat
Langkah selanjutnya yakni masukkan kikil ke dalam wadah yang bisa ditutup rapat, baik itu menggunakan plastik bersih atau wadah kedap udara.
Lebih disarankan lagi oleh Executive Chef The 1O1 Bogor Suryakancana, Muhammad Holik jika Kawan Puan bisa memakai plastik vakum.
"Kalau lebih bagus divakum, jadi di plastik vakum atau mungkin kalau di rumah pakai plastik biasa juga bisa tetapi kedap udara, yang penting udara dibuang dan di-wrap gitu," paparnya.
4. Simpan dalam kulkas
Seusai dimasukkan ke plastik vakum atau wadah kedap udara, selanjutnta letakkan ke kulkas.
Dikdik menuturkan kalau untuk penyimpanan satu hingga dua hari saja itu disimpan di chiller (kulkas) saja, lebih dari itu aromanya akan berubah.
Adapun suhu yang pas untuk menyimpan Kikil yakni menurut Dikdik sekitar 4-6 derajat celsius.
Baca Juga: Hari Anak Sedunia, Ini 8 Nutrisi Penting selama Masa Emas Pertumbuhan
5. Simpan di freezer
Kalau Kawan Puan ingin menyimpan kikil yang lebih lama, sekitar beberapa minggu hingga bulan depan, sebaiknya letakkan di freezer.
Holik menerangkan bahwa kikil yang dibekukkan bisa tahan selama 3-4 minggu ke depan, asalkan suhunya di bawah nol derajat celsius.
"Suhunya frozen ya minus nol sampai minus 18 derajat celsius, freezer biasa saja, freezer rumah juga bisa," ucapnya.
Senada dengan Holik, Dikdik pun menyatakan hal yang sama, tetapi kikil juga harus disimpan dengan posisi yang benar.
"Penempatannya jangan sampai ditumpuk, jangan sampai terhimpit, benar-benar tempatnya tidak terkontaminasi bahan lain, ya, aman," tutup Dikdik.
Dengan mengetahui 5 tips dari chef di atas, ternyata menyimpan kikil itu mudah, ya. Selamat mencoba, Kawan Puan! (*)