Parapuan.co - Olahraga untuk anak-anak ternyata dikategorikan berdasarkan usianya dan orang tua perlu memahami hal tersebut.
Pasalnya, melansir dari laman resmi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, kategori usia anak dibagi menjadi dua yakni:
1. Level yang direkomendasikan untuk anak usia prasekolah (usia 3 hingga 5 tahun)
- Anak usia pra sekolah (usia 3 sampai 5 tahun) harus aktif secara fisik sepanjang hari untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
- Agar anak aktif maka proses pengasuhian harus mendorong anak-anak usia prasekolah untuk aktif ketika mereka bermain.
Baca Juga: Pound Fit, Olahraga untuk Perempuan yang Membuat Kita Mirip Drummer
2. Level yang direkomendasikan untuk anak usia sekolah dan remaja (usia 6 hingga 17 tahun)
- Anak-anak dan remaja usia 6 hingga 17 tahun harus melakukan 60 menit (1 jam) atau lebih aktivitas fisik intensitas sedang hingga berat setiap hari.
- Olahraga yang bisa dilakukan termasuk aerobik dan aktivitas yang memperkuat tulang (seperti berlari atau melompat), dan yang membangun otot (seperti melakukan push-up).
Centers for Disease Control (CDC), mengungkap ada tiga jenis aktivitas fisik yang harus dilakukan anak-anak dan remaja setiap minggunya, yaitu: