Untuk menemukan penasihat keuangan dengan kredensial dan reputasi yang baik, kamu bisa mencari seseorang yang memiliki sertifikat.
Seperti certified financial planner (CFP), personal financial specialist (PFS), atau chartered financial analyst (CFA).
3. Ketahui bagaimana penasihat keuangan dikompensasi
Dari banyaknya penasihat keuangan yang ada, mereka juga memiliki cara berbeda-beda tentang bagaimana mereka mengenakan biaya untuk layanan mereka.
Meskipun biasanya memang dalam bentuk uang, kamu juga harus mengetahui bagaimana penasihat keuangan menerima kompensasi lainnya.
Sebagai contoh, apakah mereka menerima bayaran berbasis aset, menerima pembayaran per jam, atau berupa komisi.
Baca Juga: Upah Mininum di Indonesia Disebut Terlalu Tinggi, Ini Kenaikan UMP 2022
4. Gunakan mesin pencari untuk menyaring kriteria
Kemudian, saat mencari penasihat keuangan secara online, kamu bisa memanfaatkan mesin pencari untuk menyaring kriteria yang tepat.
Sebagai contoh, kamu bisa langsung memasukan kata kunci penasihat keuangan sekaligus kriteria yang kamu cari.
Di sini, kamu bisa mencari orang dengan pengalaman yang sesuai dengan kebutuhan atau yang berlokasi dekat denganmu.
5. Ajukan beberapa pertanyaan
Sebelum benar-benar memutuskan untuk menyewa penasihat keuangan tersebut, kamu bisa mengajukan beberapa pertanyaan lebih dulu.
Jadi, kamu bisa mengetahui apakah orang tersebut cocok saat berkomunikasi dengan kamu atau tidak.