Mereka dapat mendongeng sekadar untuk menghibur atau mendidik anak-anak yang mendengarkan.
Apabila tujuannya untuk mendidik, maka dongeng yang dibacakan harus pula mengandung pesan moral yang baik bagi anak-anak.
Jika sebatas menghibur, dongeng semestinya juga memuat pesan yang mendidik walau di dalamnya terselip sesuatu yang lucu.
Tak jarang, untuk membawakan dongeng di depan anak-anak, seorang pendongeng membutuhkan alat peraga.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku Dongeng Anak yang Cocok untuk Belajar Bahasa Inggris
Alat peraga diperlukan untuk membangkitkan daya imajinasi penonton, sehingga anak-anak bisa membayangkan seperti apa dongeng yang dibacakan.
Contoh alat peraga yang umumnya digunakan pendongeng, yaitu boneka tangan atau boneka karakter tokoh dalam cerita, semisal harimau, kancil, dan sebagainya.
Hal yang harus diperhatikan pendongeng
Apabila Kawan Puan tertarik menjalani profesi sebagai pendongeng, kamu tak hanya butuh skill membawakan cerita, lho.
Berikut hal-hal yang juga harus kamu perhatikan jika memilih berkarier menjadi seorang pendongeng!