Simak, Ini 5 Jenis Batasan yang Harus Mulai Kamu Buat di Tempat Kerja

Ardela Nabila - Minggu, 28 November 2021
Jenis batasan di tempat kerja.
Jenis batasan di tempat kerja. Edwin Tan

Parapuan.co - Kawan Puan tentunya sudah tahu, kan, seberapa penting memiliki batasan sehat di tempat kerja?

Batasan sehat ini bisa membantu kamu memberikan kontrol terhadap hidup dan bagaimana kamu menghabiskan waktumu, baik itu di kehidupan pribadi maupun di tempat kerja.

Dengan adanya batasan, kamu bisa fokus pada hal-hal yang memang penting, sehingga bisa mencegah kamu terlibat dalam hal yang tidak penting.

Di tempat kerja, batasan-batasan ini tak hanya bisa membantu kamu agar terhindar dari konflik dengan rekan kerja, tetapi juga bisa meningkatkan produktivitas kerja kamu.

Tanpa adanya batasan ini, kamu akan rentan mengalami burnout, stres, dan merasa tidak puas dengan pekerjaan kamu.

Baca Juga: Karyawan Harus Tahu, Ini 5 Cara Membuat Batasan Sehat di Tempat Kerja

Maka dari itu, untuk mencegah terjadinya hal demikian, penting bagi karyawan untuk membuat batasan di tempat kerjanya.

Perlu Kawan Puan ketahui, terdapat beberapa jenis batasan yang bisa kamu terapkan di tempat kerja. Melansir Trello, yuk simak apa saja jenis-jenis batasan tersebut!

1. Batas fisik

Batas fisik merupakan yang paling dasar dan penting yang harus kamu bangun.

Ini berkaitan dengan tubuh, ruang, dan apa yang kamu butuhkan secara fisik serta ingin dihormati oleh rekan rekan.

Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua pelanggaran batas fisik terjadi dalam hal agresi fisik, ya.

Salah satu batas fisik yang bisa kamu ciptakan dapat berupa pernyataan tegas bahwa kamu tidak bisa bekerja lebih dari waktu yang ditentukan karena harus beristirahat, misalnya.

2. Batas emosional dan intelektual

Ketika kamu memiliki batas emosional dan intelektual, kamu akan selalu memprioritaskan perasaan, pikiran, dan ide yang kamu miliki.

Namun, di sisi lain, kamu juga akan menghormati batas yang rekan kerja atau atasan kamu miliki secara bersamaan.

Di tempat kerja, batasan emosional dan intelektual bisa membantu kamu memisahkan antara kehidupan profesional dan pribadi.

3. Batas prioritas dan beban kerja

Agar bisa menghasilkan yang terbaik di pekerjaan, kamu harus menjaga atau membuat batasan yang sehat serta kuat terkait beban kerja.

Baca Juga: Bukan Branding Keluarga, Ini yang Harus Perusahaan Lakukan untuk Ciptakan Lingkungan Kerja Sehat

Dalam keseharian atau minggunya, pasti ada saja rekan kerja yang membutuhkan kamu untuk membantunya.

Meskipun ini merupakan hal baik, yang berarti mereka menghargai kontribusi kamu, hal ini juga bisa menyebabkan kamu menjadi tidak produktif.

4. Batas waktu

Tantangan umum yang kerap dialami oleh karyawan adalah untuk membuat batasan waktu antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Manajemen waktu merupakan tantangan bagi kebanyakan karyawan, sehingga sering kali kita bekerja di luar waktu yang telah ditetapkan.

Karenanya, tanpa adanya batasan waktu yang kuat, kamu akan merasa bahwa kamu tidak memiliki waktu untuk menyelesaikan pekerjaan dan juga hal di luar itu.

5. Batas komunikasi

Buatlah batasan yang jelas tentang kapan dan bagaimana kamu ingin membicarakan perihal pekerjaan.

Pasalnya, semua orang bisa menghubungi kamu kapan saja, termasuk di luar jam kerja sekali pun.

Agar orang lain bisa menghormatimu terkait ini, kamu bisa membuat batasan tentang komunikasi di luar jam kerja.

Kawan Puan, saat menciptakan batasan di tempat kerja, kamu tidak perlu takut dianggap egois, ya.

Sebab, hal inilah yang justru bisa membantu kamu menjaga kinerja agar tetap maksimal dalam menyelesaikan pekerjaan. (*)

Baca Juga: Awas, Ini Efek Toksik Membuat Branding Keluarga di Tempat Kerja

Sumber: Trello
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Implementrasi Kurang Efektif, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihapus