Parapuan.co - Keberadaan pohon memberikan banyak manfaat baik bagi kehidupan manusia, terutama untuk kesehatan.
Pohon berpengaruh sekali pada kesehatan manusia, maka itu penting bagi setiap individu untuk menjaga kelestarian pepohonan baik di hutan, taman kota, maupun yang ada di rumah.
Salah satu cara kerja pohon yang paling menonjol dan diketahui adalah menyerap karbon dioksida (CO2) dan mengeluarkan oksigen.
Mengutip dari Great Northern ReGreenery, bahkan satu pohon besar dapat memasok oksigen yang cukup untuk empat manusia.
Akan tetapi, dibutuhkan sekitar lima pohon untuk menyerap CO2 yang dihasilkan oleh satu orang.
Baca Juga: Penyebab Munculnya Bintik Hitam di Kulit, Salah Satunya Paparan Sinar UV
Selain menyediakan udara segar dan bersih untuk bernapas, pohon juga dapat meningkatkan kesehatan fisik, lho. Simak, ini penjelasannya!
1. Membantu mencegah asma
Proses industri dan emisi otomotif itu menghasilkan nitrogen dioksida yang mencemari udara
Bukan sekadar mencemari udara dan merusak lingkungan, tetapi zat ini juga menyebabkan dampak kesehatan yang serius pada manusia.
Terrmasuk penyakit pernapasan bila nitrogen dioksida terhirup dalam kadar tertentu.
Dengan banyaknya pohon, nitrogen dioksida ini dapat ditangani, sehingga mampu membantu masalah pernapasan, seperti mencegah asma.
2. Pohon membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kamu harus tahu bahwa menghabiskan waktu meski hanya singkat di hutan itu dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Orang yang menderita penyakit paru obstruktif kronik misalnya, bisa meningkatkan sistem imunitasnya setelah dari hutan.
Memang belum jelas mengapa hutan itu mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Akan tetapi, perlu dipahami bahwa pohon dapat meningkatkan kekebalan tubuh berkat senyawa aromatik tertentu yang mereka hasilkan.
Baca Juga: Kawat Putus dan 4 Masalah Umum yang Terjadi jika Menggunakan Behel
3. Meningkatkan kesehatan jantung
Dibandingkan dengan lingkungan perkotaan, jalan-jalan di hutan itu ternyata mampu menurunkan kadar kortisol, lho.
Selain itu, tekanan darah, denyut nadi, dan aktivitas sistem saraf simpatik (berhubungan dengan stres) juga menjadi lebih baik.
Jalan-jalan di hutan pun meningkatkan aktivitas sistem saraf parasimpatis (berkaitan dengan relaksasi) manusia jadi lebih terkontrol.
Semua faktor ini terkait dengan peningkatan kesehatan jantung yang menunjukkan bahwa berjalan-jalan di hutan meningkatkan fungsi kardiovaskular.
4. Meningkatkan kualitas tidur
Dalam sebuah penelitian dalam Preventive Medicine (2015), yang melibatkan lebih dari 255.000 orang dewasa, para peneliti menyelidiki pengaruh lingkungan alam terhadap tidur.
Seperti suhu lingkungan, kelembaban, panas, paparan cahaya, dan hidup berdekatan dengan badan air atau tepi laut semuanya menjadi faktor dalam penelitian ini.
Peneliti menyimpulkan bahwa ruang hijau itu sendiri membantu melindungi orang dewasa yang lebih tua dan pria dari segala usia dari kurang tidur.
Dengan begitu dengan hidup dekat dengan alam maka kualitas tidur pun bisa meningkat.
Baca Juga: Oligomenorea, Masalah Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan dengan Siklus Haid Panjang
Selain 4 manfaat di atas, ada keuntungan lain dari pohon bagi manusia yakni pohon dapat menjebak polutan udara, menghilangkannya dari atmosfer, dan menjaga sistem pernapasan tetap sehat.
Di samping polutan yang telah dicegat, pepohonan juga memberi manusia air yang lebih bersih.
Dengan mengetahui berbagai keuntungan yang dihasilkan pohon, maka tak diragukan lagi bahwa pepohonan baik untuk kesehatan fisik manusia, ya. (*)