Kondisi Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan yang Perlu Diperiksa ke Dokter Kandungan

Ratu Monita - Minggu, 5 Desember 2021
Pemeriksaan kesehatan seksual dan reproduksi perempuan.
Pemeriksaan kesehatan seksual dan reproduksi perempuan. Chinnapong

Tips pertama kali ke dokter kandungan

Bagi perempuan yang belum menikah dan akan mengunjungi dokter kandungan mungkin akan mengalami sedikit kebingungan.

dr. Yusuf mengungkapkan bahwa pasien bisa memulai dengan meminta dokter membantunya mengidentifikasi apakah organ reproduksinya masih sehat secara anatomi.

Untuk perempuan yang belum menikah, pendekatannya bisa menggunakan Abdominal ultrasonography (USG perut) atau Transrectal ultrasonography (USG melalui anus).

Sebelum mengunjungi langsung dokter kandungan, Kawan Puan juga bisa melakukan konsultasi melalui layanan telemedicine.

Namun, jika konsultasi dilakukan melalui telemedicine, maka dokter tidak bisa melakukan pemeriksaan secara fisik dan penunjang.

Dengan begitu, pemeriksaan lanjutan harus tetap dilakukan secara langsung tatap muka dengan dokter.

Baca Juga: Cegah Gangguan Haid untuk Jaga Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan

"Pemeriksaan awal bisa melakukan konsultasi (telemedicine) saja tapi pertemuan berikutnya harus segera dikerjakan pada pemeriksaan offline," jelasnya.

Jika bingung dengan banyaknya pilihan pemeriksaan kesehatan reproduksi, beberapa rumah sakit kini sudah menyediakan paket pemeriksaan.

"Sekarang rumah sakit banyak memberikan paket skrining yang disesuaikan dengan kasus-kasus yang paling banyak terjadi di populasi," ucapnya.

Jadi, pemeriksaan kondisi kesehatan seksual dan reproduksi perempuan tak memandang sudah menikah ataupun belum.

Segera lakukan pemeriksaan jika Kawan Puan mengalami keluhan yang telah disampaikan sebelumnya. (*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru