Parapuan.co - Di era pandemi Covid-19, masyarakat Indonesia banyak yang mulai menggunakan layanan telemedicine.
Penggunaan layanan telemedicine oleh masyarakat terkadang mengharuskan penggunanya untuk membeli obat secara online.
Obat bisa dibeli di apotek online yang biasanya memberikan informasi lengkap mulai dari cara penggunaan, dosis, hingga efek samping tentang obat yang dikonsumsi.
Namun, di tengah maraknya penjual obat online, hendaknya kamu tetap bijak untuk menentukan tempat membeli obat agar terhindar dari oknum tidak bertanggung jawab.
Jangan sampai obat yang dibeli itu palsu atau hampir mendekati kedaluwarsa yang akhirnya justru membahayakan diri sendiri.
Baca Juga: Belajar dari Film Yuni, Ini Risiko Kehamilan di Usia Remaja pada Bayi
Mengetahui adanya risiko tersebut, penting bagi Kawan Puan untuk lebih berhati-hati dalam membeli obat secara online.
Berdasarkan siaran pers yang PARAPUAN terima dari Lifepack, berikut ini empat hal yang harus diperhatikan ketika membeli obat secara online, simak ya!
1. Beli dari aplikasi atau website yang terpercaya
Akses internet yang luas membuat semua orang dapat melakukan jual-beli, termasuk jual-beli obat.
Untuk itu, hal utama yang perlu diperhatikan adalah izin usaha penjual tersebut dalam mengedarkan obat.
Jangan membeli obat dari individu karena individu dilarang menjual obat secara online.
Obat-obatan yang dijual di website tanpa kewenangan pun merupakan salah satu praktik
penjualan yang ilegal.
Maka dari itu, hendaknya jika ingin membeli obat secara online carilah toko atau mitra resmi yang sudah mengantongi izin Kementerian Kesehatan RI.
2. Cek izin edar obat
Bagi pasien penyakit kronis, kehadiran platform online merupakan hal yang sangat memudahkan mereka untuk mendapatkan obat yang dibutuhkan tanpa harus ke luar rumah.
Namun, perlu diperhatikan untuk tidak sembarangan membeli obat resep dengan memerhatikan izin edar obat.
Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu secara online dengan dokter di layanan telemedicine yang kamu gunakan.
Baca Juga: 3 Gerakan Olahraga untuk Perempuan yang Bisa Dilakukan dengan Kursi
3. Perhatikan cara pengiriman obat
Ada beberapa obat yang membutuhkan cara penyimpanan khusus, seperti harus diletakkan di dalam suhu dingin.
Oleh karena itu, dalam membeli obat tertentu, sistem pengantarannya pun harus bisa
dipertanggungjawabkan.
Carilah layanan telemedicine yang bisa mengantarkan obat secara langsung dan cepat dalam waktu beberapa jam, maksimal empat jam.
Sehingga dengan begitu, obat pun bisa segera dikonsumsi.
4. Pastikan cara pembayaran aman
Umumnya, apotek online yang terpercaya menyediakan berbagai jenis metode pembayaran sehingga pengguna dapat lebih nyaman dan aman dalam bertransaksi.
Sebelum membayar, coba perhatikan nomor rekening yang terdaftar dan hindari transfer ke nomor rekening atas nama pribadi.
Lebih beruntungnya lagi, metode pembayaran digital juga biasanya memberikan promo yang membuat harga obat semakin terjangkau.
Baca Juga: Risiko Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan dari Mencabut Rambut Kemaluan
Nah dari ulasan di atas, hendaknya Kawan Puan memperhatikan baik-baik ya ketika membeli obat secara online, hal ini bertujuan agar kamu terhindar dari risiko yang tak diinginkan. (*)