"Enam bulan saya berjuang, enam bulan itu lama, korban sudah menderita sangat panjang," kata AN, keluarga korban, saat diwawancari oleh Tribunjabar.id.
"Kenapa baru sekarang pas mau vonisan baru rame? Saya minta keadilan seadil-adilnya," sambungnya dengan tegas.
Kini pihak kejaksaan sedang mengupayakan proses hukum yang adil dan memihak pada korban dalam kasus ini.
Baca Juga: Kisah Orangtua Korban Perkosaan Guru Pesantren, Dunia Bak Hancur saat Anak Pulang Bawa Bayi
Keluarga korban pun mengaku bersyukur kasus ini menjadi viral karena masyarakat juga bisa ikut serta memantau proses hukumnya.
"Biar semua ikut memantau, biar hukum ditegakkan seadil-adilnya," tutup AN.
(*)