7. Aspirasi dan tantangan berbeda
Meski ada sejumlah kesamaan, rupanya perempuan Asia punya aspirasi dan tantangan berbeda berdasarkan negara tempat tinggal mereka.
Di India, Tiongkok, dan Indonesia, misalnya, perempuan lebih mungkin berperan aktif dalam mendorong kesetaraan gender.
Sementara di Singapura, Hong Kong, dan Jepang kemungkinannya cenderung lebih kecil.
Baca Juga: Startup Lokal Ini Gagas Solusi Gender Inequality Berbasis Teknologi
8. Pentingnya dukungan atasan terkait isu kesetaraan gender
Perempuan yang mendapatkan dukungan dari atasan dalam mendorong kesetaraan gender di tempat kerja, maka loyalitasnya akan tumbuh.
Delapan dari sepuluh perempuan mengatakan, mereka jadi semakin loyal dengan perusahaan berkat dukungan senior dan atasan untuk persoalan kesetaraan.
9. Bias menjadi tantangan besar
Sebagian besar tantangan dan hambatan di tempat kerja tidak terlihat atau tidak disadari karyawan.
Termasuk soal bias gender, semisal atasan perempuan yang lebih mengutamakan bawahannya sesama perempuan untuk kesempatan promosi.
Demikian tadi beberapa fakta mengenai masalah kesetaraan gender di tempat kerja di mata perempuan Asia.
Mungkinkah Kawan Puan merasakan persoalan yang sama sebagai perempuan yang berkarier? (*)