2. Beri anak ruang untuk melakukan hal-hal dengan cara mereka
Dalam persiapan sekolah tatap muka, orang tua dapat memberikan ruang pada anak untuk melakukan hal-hal dengan cara mereka, tentu selama dalam hal kebaikan.
Orang tua tentu ingin menyelamatkan anak introvert dari sifat pendiam mereka ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana.
Intervensi ini bisa berupa sesuatu yang sederhana seperti berbicara kepada mereka untuk hal yang lebih rumit, seperti memperbaiki masalah dengan seorang teman.
Namun, biasanya anak introvert memiliki pola komunikasi unik dengan orang lain.
Misalnya, mereka tidak memiliki hubungan yang terbuka dan blak-blakan dengan orang lain, seperti guru atau teman mereka.
Baca Juga: 5 Cara Mendukung Anak Introvert dalam Persiapan Sekolah Tatap Muka
3. Hindari memaksakan interaksi
Hindari memaksakan interaksi, seperti membuat mereka berbicara dengan seseorang.
Orang tua mungkin ingin anak introvert mereka menjadi orang normal dengan berbicara atau interaksi dengan orang lain tanpa diminta.
Penting untuk diketahui, sebaiknya orang tua tidak perlu memaksa anak untuk berinteraksi setiap saat.
Memaksa anak introvert untuk berinteraksi secara mendadak hanya akan membuatnya malu atau bingung.
Berilah pengertian pada anak bahwa interaksi itu baik, tapi jika tidak mau juga tidak masalah, bisa dicoba lain kali.
Cara ini bisa dilakukan saat mengajarkan anak interaksi dalam persiapan kembali sekolah.