Untuk potensi bahaya sendiri dijelaskan dapat berupa guguran lava dan awan panas maksimal 3 kilometer ke arah Sungai Woro.
Selain itu, 5 kilometer ke arah Sungai Gendol, Kuning, Bedog, Boyong, Krasak, Bebeng, dan Putih.
Ada juga potensi lontaran material vulkanik apabila terjadi erupsi eksplosif dengan radius 3 kilometer dari puncak.
Terkait kondisi ini, masyarakat di daerah potensi bahaya diminta untuk tidak melakukan banyak aktivitas.
Baca Juga: Apa Itu Hipotermia, Risiko Kesehatan yang Mengancam Pendaki Gunung?
(*)