Breadcrumbing, Modus Mencari Perhatian di Medsos Tanpa Niat Serius

Ericha Fernanda - Rabu, 29 Desember 2021
Breadcrumbing, tren kencan yang perlu diwaspadai
Breadcrumbing, tren kencan yang perlu diwaspadai Enes Evren

3. Komunikasi Secara Online

Dia kurang berinvestasi dalam hubungan karena tidak melakukan pertemuan denganmu.

Pelaku breadscrumbing lebih menyukai komunikasi secara online karena merasa tidak terbebani.

4. Membingungkan

Kamu tidak dapat memahami tindakannya, bahkan sering membuatmu bingung atau frustrasi setelah berinteraksi dengannya.

Baca Juga: 4 Tanda Kamu Dipermainkan Laki-Laki, Salah Satunya Dia Suka Memanipulasi 

Lantas, Apa Alasan Seseorang Melakukan Breadcrumbing?

Seseorang yang terlibat dalam breadcrumbing memiliki harga diri yang dipengaruhi seberapa banyak perhatian yang dapat dia peroleh dari orang lain.

Meski alasan pasti untuk perilaku tersebut bervariasi, ada beberapa pola psikologis seseorang melakukan breadcrumbing, antara lain:

1. Merasa Lebih Baik Tentang Dirinya Sendiri

Semakin banyak perhatian dari orang lain yang dia pertahankan, semakin baik perasaan tentang dirinya sendiri.

2. Membutuhkan Validasi Orang Lain

Orang yang terlibat breadcrumbing tidak merasa nyaman atau percaya diri, kecuali dirinya mendapat kepastian terus-menerus dari orang lain bahwa mereka layak atau berharga.

Sumber: Brides
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja