1. Memulai olahraga tanpa mengecek kondisi jantung
Kesalahan yang masih sering ditemukan saat melakukan olahraga untuk perempuan adalah tidak mengecek kondisi jantung sebelum memulai aktivitas fisik.
Ya, sebelum berolahraga pagi ataupun sore disarankan untuk mengecek terlebih dulu kondisi jantung dan tekanan darah.
Langkah ini dinilai penting karena akan selalu ada risiko serangan jantung dan gangguan tekanan darah jika seseorang berolahraga terlalu keras tanpa ada persiapan apapun.
Kemudian, jika hasil tekanan darah terlalu rendah atau terlalu tinggi, sebaiknya tunda dulu rutinitas olahraga.
Dalam penelitian oleh American Academy of Physician Assistants tahun 2015 menunjukkan bahwa tekanan darah yang tinggi selama berolahraga dan tak kunjung turun selepas berolahraga bisa dikaitkan dengan beberapa gangguan kardiovaskular.
2. Olahraga mengangkat beban terlalu berat
Bagi Kawan Puan yang gemar melakukan aktivitas fisik berupa angkat beban, sebaiknya hati-hati dalam memilih beban yang akan digunakan.
Pastikan dalam memilih beban mempertimbangkan kemampuan tubuh.
Pasalnya, memaksakan tubuh untuk mengangkat beban terlalu berat dapat menyebabkan kerusakan otot langka yang disebut rhabdomyolysis, menurut Journal of the American Academy of Physician Assistants.
Kondisi ini menyebabkan sel-sel otot pecah dan membocorkan enzim dan protein ke dalam aliran darah.
Gangguan ini akan menimbulkan gejala seperti nyeri otot yang ekstrem dan urin berwarna gelap.
Baca Juga: 5 Contoh Gerakan Tabata, Olahraga 4 Menit untuk Meningkatkan Stamina