5. Mengunduh aplikasi
Konsumen juga bisa kamu arahkan ke halaman pengunduhan aplikasi setelah mereka memindai QR code.
Jadi, bagi konsumen yang tertarik untuk mengunduh aplikasi yang berkaitan dengan bisnismu, mereka bisa dengan mudah memindai QR code dan aplikasi tersebut akan otomatis terunduh.
6. Melihat lokasi bisnis
Alih-alih mencari alamat secara manual di online map, konsumen atau rekan bisnis kamu bisa dengan mudah menemukan lokasi bisnis kamu dengan memindai QR code.
Seperti online map, QR code juga bisa memberikan arah spesifik ke lokasi bisnis kamu, tetapi dengan cara yang lebih praktis.
7. Mengarahkan konsumen di halaman media sosial
Kawan Puan juga bisa membawa dan mengarahkan konsumen ke halaman media sosial bisnis kamu dengan cara memindai QR code.
Sebagai contoh, apabila konsumen kamu menyukai produk atau layanan yang kamu tawarkan, mereka bisa mengikuti media sosial bisnis kamu untuk mendapatkan informasi lainnya.
Baca Juga: 6 Jenis Strategi Pemasaran yang Penting untuk Diketahui Pelaku UMKM
Kamu juga bisa memberikan diskon atau menawarkan promosi jika konsumen tersebut mengikuti media sosial melalui QR code.
8. Berbelanja dan e-commerce
Salah satu cara paling populer dalam menggunakan QR code untuk bisnis adalah untuk menawarkan diskon dan promosi.
Dengan menyediakan QR code unik, konsumen bisa menerima berbagai tawaran menarik lewat ponselnya.
Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan strategi pemasaran dengan memanfaatkan QR code.
Melalui berbagai cara di atas, Kawan Puan yang memiliki bisnis bisa mempermudah para konsumen untuk lebih mengenal produk atau layanan yang kamu tawarkan.
Namun, seperti strategi pemasaran lainnya, jangan lupa turut menyertakan kalimat call-to-action (CTA) yang persuasif agar konsumen semakin tertarik dengan tawaran tersebut.
Sebelum menyebarkan QR code-nya, jangan lupa untuk memastikan bahwa QR code tersebut sudah bisa membawamu ke halaman yang sudah ditentukan, ya. (*)
Baca Juga: Baru Merintis Bisnis? Catat 6 Langkah Membuat Rencana Pemasaran untuk UMKM