Parapuan.co - Kawan Puan, kamu mungkin sudah sering melihat bagaimana Quick Response (QR) Code banyak dipakai untuk mempermudah banyak hal belakangan ini.
Mulai dari mempermudah kita dalam bertransaksi, hingga membantu para pelaku bisnis untuk memasarkan produknya.
Dalam hal pemasaran produk, QR code atau kode QR dapat membantu konsumen agar bisa dengan mudah mengunjungi halaman web bisnismu dengan cara memindai kode tersebut.
Tak hanya itu saja, kamu juga bisa menawarkan berbagai promo atau diskon menarik ke konsumen melalui QR code.
Apabila Kawan Puan tertarik untuk memanfaatkan QR code dalam membantu pemasaran bisnis, kamu bisa membuat QR code unik sendiri secara gratis dan online. Dikutip dari Gramedia.com, yuk simak langkah-langkah membuat QR code untuk bisnis kamu!
1. Tentukan kegunaan QR code yang ingin dibuat
Sebelum membuat QR code yang akan kamu bagikan ke para konsumen, kamu harus terlebih dahulu menentukan tujuannya.
Apakah untuk mempermudah konsumen untuk bertransaksi atau untuk menawarkan berbagai tawaran menarik yang bisa meningkatkan penjualan?
Dengan menentukan tujuannya, kamu bisa menyesuaikan desain dan jenis QR code yang terbaik serta sesuai dengan kebutuhanmu.
Baca Juga: Simak! Ini 8 Cara Memaksimalkan QR Codes untuk Pemasaran dalam Bisnis
2. Buka QR code generator
Untuk mempermudah kamu dalam membuat QR code secara otomatis, kamu bisa memanfaatkan tools atau alat QR code generator.
Di internet sendiri, terdapat berbagai QR code generator yang bisa kamu manfaatkan secara online.
Beberapa di antaranya adalah QRCode Monkey, QR Stuff, Visualead, Kaywa, dan The-qrcode-generator.com.
Nah, dari sekian banyaknya situs yang ada, kamu bisa memilih situs mana yang sekiranya paling cocok dan sesuai dengan kebutuhan kamu.
3. Tentukan jenis konten
Selanjutnya, kamu memilih salah satu jenis konten yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu.
Baca Juga: Blibli hingga Shopee, Ini Cara Daftar di Marketplace untuk UMKM Go Digital
Sebab, di dalam QR code generator terdapat beberapa opsi konten, misalnya saja URL, vCard, Text, E-mail, SMS, Twitter, PDF, dan sebagainya.
Setiap jenis konten tentunya akan memiliki bentuk QR code yang berbeda, sehingga penting bagi kamu untuk memilih tipe mana yang diinginkan.
4. Masukkan data
Agar konsumen bisa melihat data yang ingin kamu tampilkan ketika mereka memindai QR code-nya, maka kamu perlu memasukkan data yang dibutuhkan.
Sebagai contoh, jika kamu ingin membawa konsumen di situs web bisnismu, maka kamu bisa memilih opsi URL dan memasukkan tautan situs tersebut.
Apabila kamu memilih opsi Twitter, maka kamu akan diminta untuk menuliskan username yang ingin dimasukkan ke dalam QR code.
5. Atur desain QR code
Setelah data yang dibutuhkan sudah dimasukkan, kamu bisa lanjut dengan mengatur desain atau tampilan QR code yang akan dibagikan nantinya.
Baca Juga: Omzet Naik, Pelaku Usaha Angkringan Lakukan Ini selama Pandemi
Terdapat berbagai pilihan bingkai QR code dan warna yang bisa kamu pilih.
Bahkan, jika kamu memiliki logo, kamu juga bisa menambahkan logo bisnis kamu ke dalam QR code tersebut, lo.
Jika dirasa desainnya sudah sesuai dengan keinginan, kamu bisa langsung mengunduhnya dalam berbagai format, seperti JPG ataupun vector.
6. Uji coba QR code
Terakhir, langkah yang perlu kamu lakukan adalah dengan menguji coba QR code yang telah kamu buat dengan cara memindainya melalui ponsel kamu.
Apabila saat dipindai sudah berhasil membawamu ke halaman yang kamu tentukan, maka QR code tersebut siap digunakan.
Nah, itulah cara dan langkah-langkah membuat QR code yang bisa Kawan Puan terapkan untuk memasarkan produk atau layanan bisnis kamu.
Kawan Puan, tertarik untuk mencobanya? (*)
Baca Juga: 4 Jenis Crowdfunding untuk Dapat Modal, Mana yang Tepat untuk Bisnismu?