Parapuan.co - Hari Gizi Nasional akan diperingati pada 25 Januari 2022 mendatang.
Adanya peringatan Hari Gizi Nasional ini menjadi momentum penting bagi masyarakat untuk mengerti dalam memenuhi kebutuhan nutrisi.
Di mana pemenuhan kebutuhan nutrisi itu penting agar orang tidak mengalami kondisi kurang gizi.
Mengutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan, perlu diketahui masyarakat bahwa dalam sekali makan itu hendaknya mematuhi pedoman Isi Piringku.
Pedoman makan Isi Piringku ini harus dipatuhi setiap orang karena demi menunjang kesehatan tubuh.
Pentingnya menganut pedoman Isi Piringku juga diungkapkan oleh Asyari Mia Lestari, S. Gz. selaku ahli gizi dari Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo.
Saat dimintai keterangan oleh PARAPUAN, Mia, sapaan akrabnya menegaskan bahwa anjuran Isi Piringku penting untuk diikuti.
"Isi Piringku atau dalam Permenkes tentang Gizi Seimbang disebut sebagai Piring Makanku itu merupakan anjuran makan sehat," jelasnya.
Mia menjabarkan bahwa setiap sajian makanan itu harus terdiri dari:
Baca Juga: Sebentar Lagi Imlek, Ini Tips Menyimpan Lapis Legit agar Tahan Lama
1. 50 persen sayur dan buah
2. 50 persen sisanya diisi oleh makanan pokok dan lauk.
Mia menyarankan bahwa setiap kelompok pangan tersebut harus beragam setiap harinya.
"Untuk porsinya seberapa banyak tentu menyesuaian dengan kebutuhan masing-masing yang berbeda," ujarnya.
Di mana porsi makan itu harus disesuaikan berdasarkan umur, jenis kelamin, berat badan, tinggi badan dan status kesehatan setiap orang.
Penting diketahui bahwa Piring Makanku itu dirancang untuk membantu seseorang mencapai status gizi yang optimal.
"Status gizi yang optimal sangat penting untuk pertumbuhan, perkembangan dan kecerdasan bayi dan anak, tambahnya.
Status gizi yang optimal akan meningkatkan imunitas yang melindungi tubuh agar tidak mudah terkena penyakit infeksi.
Baca Juga: 6 Makanan Terbaik untuk Meningkatkan Kesehatan Mata, Ada Biji Bunga Matahari
Tak hanya itu saja, status gizi yang terpenuhi juga berperan menurunkan risiko terkena penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskuler dan diabetes.
Nah, Kawan Puan, dari apa yang dipaparkan ahli gizi di atas, alangkah baiknya kamu memenuhi kebutuhan Isi Piringku ya, agar gizi tercukupi.
(*)