Namun, perubahan tersebut dapat berjalan baik selama kesehatan berada dalam kondisi optimal.
Termasuk, jika masa pulih kehamilan pertama berlangsung cepat sehingga tidak menutup kemungkinan untuk perempuan menikah bisa hamil anak kedua.
2. Usia ibu
Seiring bertambah usia, siklus menstruasi dan kesuburan pun mulai berubah, khususnya dalam produksi sel telur.
Ini karena seorang perempuan dilahirkan dengan persediaan sel telur yang terbatas dan pada akhirnya akan habis.
Pertambahan usia pun tentu saja akan memengaruhi kualitas telur, di mana semakin berumur maka kualitasnya akan berkurang, sehingga meningkatkan kemungkinan keguguran atau cacat genetik.
3. Usia ayah
Setelah wanita menikah dan ingin memiliki anak kedua, pastikan juga mempertimbangkan usia pasangan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Sabun Cuci Muka untuk Ibu Hamil di Sociolla, Mulai Rp 30 Ribu