Langkah Timnas Indonesia Terhenti di Piala Asia Wanita 2022, Pelatih Ungkap Keinginan Ini

Firdhayanti - Jumat, 28 Januari 2022
Rani Mylyasari (kiri) dalam laga kedua Grup B Piala Asia Wanita 2022, Senin (24/1/2022).
Rani Mylyasari (kiri) dalam laga kedua Grup B Piala Asia Wanita 2022, Senin (24/1/2022). kompas.tv

Parapuan.co - Timnas Putri Indonesia harus mengakui kemenangan Filipina dalam pertandingan ketiganya.

Timnas putri Indonesia bertanding melawan timnas putri Filipina dalam ajang Women's Asian Cup 2022 di Shree Shiv Chhatrapati Sports Complex, Pune, India, Kamis (27/1/2022). 

Filipina berhasil menaklukkan Indonesia dengan skor 6-0 pada pertandingan yang berlangsung sekitar pukul 21.00 WIB itu.

Adapun gol dari Filipina dicetak oleh Katrina Jacqueline Guillou (6'), Sarina Bolden (27'), Tahnai Annis (58', 62'), Jessica Miclat (74'-penalti), dan Malea Louise Cesar (90+4'). 

Dengan kekalahan ketiga timnas putri, dipastikan Indonesia tidak melaju ke babak selanjutnya di Piala Asia Wanita 2022 atau Women's Asian Cup 2022. 

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka Priyambada pun meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia. 

"Saya ingin meminta maaf kepada masyarakat dan pencinta sepak bola Indonesia. Maafkan atas hasil ini," kata Rudy, sebagaimana melansir dari Antara via Kompas.com

Rudy mengatakan bahwa kekalahan Indonesia disebabkan oleh kondisi mental para pemain. 

Menurutnya, Garuda Pertiwi belum memiliki pengalaman bertanding di level internasional sebelum tampil di Piala Asia Wanita 2022.

Baca Juga: Mengenal Fani Supriyanto, Kiper Perempuan yang Cedera di Laga Indonesia vs Thailand

Mental pemain timnas putri Indonesia jatuh sehingga membuat pemain kehilangan konsentrasi. 

Alhasil, kondisi tersebut membuat timnas putri Indonesia mengalami tiga kekalahan berturut dalam babak penyisihan grup Piala Asia Wanita 2022.

"Akhirnya kami kalah, kehilangan konsentrasi, dan kehilangan semuanya karena mental pemain jatuh," ujar pelatih timnas putri Indonesia.

Akan tetapi, kondisi mental pemain yang juga dipengaruhi oleh minimnya pengalaman bermain di ajang internasional menjadi evaluasi seluruh tim.

Evaluasi tersebut bisa jadi persiapan timnas putri Indonesia untuk menghadapi kompetisi berikutnya.

"Ini memang menjadi evaluasi kami untuk kompetisi berikutnya," kata Rudy.

Rudy berharap Piala Asia Wanita 2022 bisa menjadi evaluasi bagi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Ia menaruh harapa agar PSSI dapat mengembangkan sepak bola putri di Tanah Air.

Baca Juga: Timnas Putri Indonesia Harus Waspada, Pelatih Thailand Sebut Siap Tingkatkan Kualitas Tim

"Akan tetapi, upaya untuk sepak bola putri tak bisa dilakukan sendiri. Harus ada kerja sama dengan banyak pihak," katanya.

Rudy pun menegaskan bahwa meski kalah di ajang Piala Asia Wanita 2022, semangat timnas putri Indonesia terus membara.

Timnas putri Indonesia memiliki impian untuk bisa bertanding di Piala Asia Wanita berikutnya.

"Yang jelas, timnas putri Indonesia bermimpi dapat bertanding lagi di Piala Asia berikutnya," ujar Rudy. 

Pada pertandingan sebelumnya, Indonesia telah melawan Australia dan Thailand. 

Dalam pertandingan pembuka Grup B AFC Women's Asian Cup 2022 hari Jumat (21/1/2022) di Mumbai Football, India, Indonesia harus mengakui kemenangan Australia dengan skor 18-0.

Dalam pertandingan selanjutnya, Indonesia juga mengalami kekalahan, Kawan Puan. 

Garuda Pertiwi takluk atas Thailand dalam pertandingan dihelat pada Senin (24/1/2022) di D.Y. Patil Stadium, Navi Mumbai, India.

Adapun perolehan skor Indonesia vs Thailand pada pertandingan Kamis malam, (27/1/2022) adalah 0-4.

Dengan tiga pertandingan yang sudah diselesaikan oleh timnas putri, Indonesia total kebobolan 28 gol dan tidak ada satu gol tercetak ke gawang lawan.

Indonesia berada di dasar klasmen Grup B tanpa pemerolehan poin.

Baca Juga: Kalah Telak dari Australia, Pelatih Timnas Putri Indonesia Sebut akan Perbaiki Performa

(*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru