"Apakah aku mendapatkan tingkat keintiman yang tepat atau tidak dalam pernikahan?"
Atau bahkan "apakah aku dapat memberikan gairah seksuaksual yang menyenangkan pada pasangan?"
Sementara, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, Kawan Puan justru mencarinya di internet.
Namun demikian, satu-satunya orang yang dapat memberi tahu tentang keinginan dalam berhubungan seksual adalah diri masing-masing, kamu dan pasangan.
Ingatlah bahwa dalam hal keintiman, kualitas lebih penting daripada kuantitasnya.
Ada beberapa pasangan yang ingin segera memiliki keturunan.
Namun, ada juga yang memilih untuk lebih menikmati keintiman dengan pasangan.
Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Konflik dengan Pasangan Setelah Menikah