Parapuan.co - Berada dalam kehidupan pernikahan juga berarti kamu menjalani kehidupan yang baru.
Bukan hanya masalah status, namun ada banyak perubahan yang akan Kawan Puan alami.
Mulai dari rutinitas, cara mengatur keuangan, hingga pola pemikiran.
Wajar saja jika perubahan ini membawa Kawan Puan dan pasangan mengalami berbagai tantangan.
Seperti tantangan terkait kehidupan seksual, keturunan, hingga batasan di rumah.
Melansir dari PinkVilla, berikut penjelasannya.
Kehidupan Seksual
Banyak perempuan cenderung khawatir tentang kehidupan seksual setelah menikah.
Bahkan ada beberapa hal yang kerap menjadi pertanyaan mereka, seperti:
Baca Juga: Ini Tips Memilih Vendor Pernikahan yang Tepat untuk Perempuan Menikah
"Apakah aku mendapatkan tingkat keintiman yang tepat atau tidak dalam pernikahan?"
Atau bahkan "apakah aku dapat memberikan gairah seksuaksual yang menyenangkan pada pasangan?"
Sementara, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, Kawan Puan justru mencarinya di internet.
Namun demikian, satu-satunya orang yang dapat memberi tahu tentang keinginan dalam berhubungan seksual adalah diri masing-masing, kamu dan pasangan.
Ingatlah bahwa dalam hal keintiman, kualitas lebih penting daripada kuantitasnya.
Keturunan
Ada beberapa pasangan yang ingin segera memiliki keturunan.
Namun, ada juga yang memilih untuk lebih menikmati keintiman dengan pasangan.
Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Konflik dengan Pasangan Setelah Menikah
Merawat anak membutuhkan tanggung jawab yang besar.
Baik secara moral ataupun material.
Terlebih pola pengasuhan anak akan mempengaruhi bagaimana mereka di masa depan.
Oleh karena itu, pertimbangkan dengan baik terkait keturunan.
Bahkan hal ini perlu dibicarakan sebelum kamu dan pasangan menikah.
Batasan di Rumah
Jika Kawan Puan akan berbagi rumah dengan pasangan, kamu mungkin ingin mendiskusikan beberapa hal sebelumnya.
Terutama terkait batasan-batasan di rumah.
Batasan ini bukan antara kamu dan pasangan melainkan keluarga.
Baca Juga: Tips Persiapan Perempuan Menikah Tanpa Bantuan Wedding Organizer
Beberapa pasangan ada yang hidup bersama dengan mertua atau keluarga besar mereka.
Namun, ada juga yang lebih nyaman jika hidup hanya dengan pasangan.
Dengan demikian, penting bagi Kawan Puan dan pasangan untuk mendiskusikan hal-hal terkait batasan di rumah.
Jangan sampai beberapa hal membuat satu sama lain merasa tidak nyaman.
Nah Kawan Puan, itu tadi beberapa tantangan yang sering dihadapi pengantin baru dalam pernikahannya.
Semoga dapat membantu ya! (*)