Parapuan.co - Belum lama ini kisah Rayan yang jatuh ke sumur di Maroko, Afrika bagian Utara, pada Selasa, (1/2/2022), menjadi viral di masyarakat.
Di media sosial, tagar #SaveRayan menjadi trending topic selama proses penyelamatan bocah itu dilakukan.
Namun selang beberapa saat setelah proses evakuase selesai, dikabarkan pula bahwa Rayan telah meninggal dunia setelah diselamatkan.
Kisah ini mendapat perhatian dunia dan sejumlah tokoh di berbagai negara.
1. Emmanuel Macron
Melansir Kompas.com, Presiden Prancis, Emmanuel Macron, memberi ucapan penghormatan terhadap Rayan.
"Saya ingin mengatakan kepada keluarga Rayan kecil dan kepada orang-orang Maroko bahwa kami berbagi kesedihan dengan kalian," kata Emmanuel di Facebook.
2. Laila Lalami
Baca Juga: Penuh Rintangan, Begini Proses Penyelamatan Rayan yang Terjebak di Sumur Selama 4 Hari
Seorang penulis perempuan Maroko-Amerika, Laila Marami juga menyampaikan tanggapannya tentang kisah Rayyan.
"Kami semua telah memberikan harapan bahwa Rayan kecil akan berhasil," tulis Laila Lalami di Twitter.
"Ini semua sangat tragis," tambahnya.
We all of us had been holding out hope that little Rayan would make it. This is all so tragic. انا لله و انا اليه راجعون https://t.co/6tjUG30G4M
— Laila Lalami (@LailaLalami) February 5, 2022
3. Ismael Bennacer
Pesepakbola Ismael Bennacer juga memberikan penghormatannya terhadap Rayan.
"Keberanian Rayan akan tetap ada dalam ingatan kami dan terus menginspirasi kami," tulis gelandang AC Milan, Ismael Bennacer.
Dalam cuitannya, Ismael juga menyertakan gambar seorang anak diangkat ke langit, digendong balon berbentuk hati bertanda warna Maroko.
Le courage de Rayan restera dans nos mémoires et continuera de nous inspirer.
Le dévouement du peuple marocain et des secouristes également.
Immenses pensées aux parents et aux proches. Qu’Allah accorde à ce guerrier le plus haut degré du paradis. ???????? pic.twitter.com/Bl4PEODUy6
— Ismaël Bennacer (@IsmaelBennacer) February 5, 2022
Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Rayan, Bocah Asal Maroko yang Terjebak di Sumur Selama 4 Hari
Meninggalnya Rayan diumumkan oleh istana Kerajaan Maroko tak lama setelah bocah lelaki itu dikeluarkan dari sumur.
"Menyusul kecelakaan tragis yang merenggut nyawa anak Rayan Oram, Yang Mulia Raja Mohammed VI menelepon orang tua anak laki-laki yang meninggal setelah jatuh dari sumur," demikian pernyataan dari pihak istana, dikutip dari AFP.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk menyelamatkan Rayan.
Pada Sabtu (5/2/2022) sore waktu setempat, kru penyelamat telah menggali tanah merah di sekitar lubang sumur hingga ke tingkat di mana bocah itu terperangkap.
Pembuatan terowongan secara horizontal juga dilakukan agar Rayan dapat dijangkau dari sisi samping.
Tim bor kemudian melanjutkan pekerjaan dengan tangan untuk menghindari getaran yang mungkin membuat tanah jatuh dan menimpa Rayan.
Saat berhasil ditemukan, Rayan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Koresponden AFP melihat orang tua Rayan ikut berjalan menuruni lereng ke terowongan horizontal.
Mereka tampak hancur saat ditemukannya tubuh Rayan.
Setelah ditemukan, tubuh Rayan ditutupi kemudian dibawa ke ambulans.
Keluarga belum mengumumkan tanggal pemakaman.
Menurut tradisi Muslim, pemakaman itu harus dilakukan segera.
Baca Juga: Simon Leviev, Penipu dalam Aplikasi Kencan Telah Dibanned Tinder
(*)