Hal itu dapat menunjukkan pada pasangan bahwa ia diperhatikan dan dihargai kebutuhan serta keinginannya.
3. Pertimbangkan pilihan dengan hati-hati
Dalam upaya berkompromi dengan pasangan, pertimbangkan dengan baik semua opsi yang ada, sehingga pasangan akan mendapatkan pilihan terbaik.
Perlu diingat, dalam memikirkan keputusan, bayangkan seolah-olah kita adalah bagian dari sebuah pasangan dan bukan hanya untuk diri kita sendiri.
4. Tempatkan diri pada posisi pasangan
Dalam berkompromi dengan pasangan, mempertimbangkan pendapat serta perasaan pasangan menjadi hal yang penting.
Bagaimana dia akan terpengaruh jika menyerah dengan pilihan kita? Apa sisi positif dan negatifnya bagi dia?
5. Ambil keputusan dan konsisten
Setelah menimbang pilihan dan mempertimbangkan perasaan pasangan, serta keadilan situasinya, maka pasangan harus membuat keputusan bersama dan mematuhinya.
Jika benar-benar jujur saat melakukan semua langkah, pasangan harus mencapai resolusi yang disepakati oleh kedua belah pihak, tanpa ada keraguan.
6. Tanyakan pasangan
Saat pasangan mampu memberi dan menerima dalam suatu hubungan, maka salah satu atau kedua pihak kemungkinan besar akan berkorban atau menyerahkan sesuatu yang diinginkan.
Jika kondisi ini dibiarkan terus menerus, bukan tidak mungkin akan menyebabkan timbulnya kebencian, yang dapat merusak ikatan perkawinan.
Untuk mencegahnya, tanyakan pada pasangan untuk memastikan tidak ada rasa kesal atau sakit hati di balik sebuah keputusan.
Jadi, dalam upaya berkompromi untuk jaga hubungan suami istri, satu sama lain harus membuat keputusan, mematuhinya, dan bergerak maju dengan cara yang positif.
Baca Juga: Jangan Bingung, Ini 4 Cara Mengatasi Bahasa Cinta yang Berbeda dengan Pasangan
(*)