Di sisi lain, bercak selama kehamilan juga tidak berarti perempuan mengalami keguguran.
Namun, jika perempuan hamil dan mengalami pendarahan vagina, maka harus segera menghubungi dokter.
3. Fibroid rahim
Fibroid rahim adalah pertumbuhan non-kanker yang terbentuk di dalam rahim dan kondisi ini tidak jarang terjadi pada perempuan yang telah melahirkan.
4. Infeksi
Pendarahan vagina di antara siklus menstruasi juga dapat mengindikasikan adanya infeksi pada organ reproduksi.
Infeksi dapat disebabkan oleh infeksi menular seksual, douching vagina, dan penyakit radang panggul yang ditandai dengan peradangan pada organ reproduksi yang mengarah ke jaringan parut.
5. Kanker
Kondisi jarang terjadi, namun beberapa kondisi kanker yang dapat menyebabkan pendarahan yakni serviks, vagina, rahim, dan ovarium.
Baca Juga: Tingkatkan Kepercayaan Diri, Ini Perawatan untuk Mengencangkan dan Meremajakan Miss V
6. Penyebab langka
Terdapat kemungkinan penyebab lain dari pendarahan vagina yang jarang terjadi, seperti memasukkan suatu benda ke dalam vagina, stres ekstrem, diabetes, gangguan tiroid, kenaikan atau penurunan berat badan yang signifikan.
Nah, berikut beberapa penyebab perempuan mengalami masalah kesehatan reproduksi perempuan berupa pendarahan vagina.
(*)