Parapuan.co - Belum lama ini, binary option menjadi topik yang ramai diperbincangkan di internet karena banyak menyebabkan kerugian.
Selain binary option, ada juga instrumen trading populer, yakni trading forex yang sering kali dianggap mirip dengan binary option dalam hal cara kerjanya.
Padahal, keduanya benar-benar berbeda, lho. Untuk mengetahui lebih lanjut terkait trading forex, simak penjelasannya berikut ini.
Apa itu trading forex?
Sebelum mengetahui lebih lanjut tentang cara kerja trading forex, Kawan Puan harus paham dulu mengenai apa itu trading forex.
Forex merupakan singkatan dari foreign exchange yang berarti transaksi jual beli mata uang asing, sehingga trading forex merupakan kegiatan yang memperdagangkan mata uang asing.
Melansir Kompas.com, trading forex berjalan nonstop selama 24 jam, artinya perdagangannya dapat dilakukan kapan pun.
Seperti namanya, yang diperdagangkan dalam instrumen trading ini adalah mata uang asing atau valuta asing (valas).
Jual beli valas ini terjadi karena adanya kebutuhan valas, seperti pembayaran utang, ekspor dan impor, perjalanan luar negeri, dan lain-lain.
Baca Juga: Binary Option Ilegal di Indonesia, Apa Bedanya dengan Trading Forex?
Karena transaksinya yang besar, trading forex pun bisa mendatangkan keuntungan dalam jumlah besar dan dalam waktu yang relatif cepat.
Cara kerja trading forex
Tak sedikit orang yang beranggapan bahwa trading forex merupakan kegiatan permainan hingga judi yang mirip dengan binary option.
Hal ini dilatarbelakangi oleh perdagangan forex yang cenderung fluktuatif, sehingga banyak yang menyebut instrumen trading ini sebagai kegiatan yang meraup cuan dengan mengandalkan keberuntungan.
Padahal justru, trading forex membutuhkan perhitungan, analisis, serta kecermatan dalam memprediksi fluktuasi harga valas.
Dalam trading forex, tidak ada acuan resmi yang menentukan nilai mata uang, sebab semua bergantung pada kuatnya permintaan dan penawaran.
Dalam beberapa kasus, beberapa pihak memang bisa memengaruhi pergerakan forex, hanya saja dibutuhkan dana yang tidak sedikit.
Sejumlah hal yang bisa memengaruhi harga valas misalnya, suku bunga, harga minyak, kondisi geopolitik dan ekonomi, serta sebagainya.
Melakukan trading forex
Baca Juga: Ramai Konten Kreator Mengaku Tertipu Trading Binary Option, Apa Itu?
Apabila kamu berminat untuk bergelut di trading forex, kamu harus mendaftarkan diri di perusahaan pialang resmi yang terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Di Indonesia, semua kegiatan perdagangan berjangka diatur dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2011 tentang Perdagangan Berjangka Komoditi.
Setelah terdaftar, trader biasanya harus menyiapkan dana deposit untuk memulai transaksi forex.
Dalam hal ini, setiap pialang forex memiliki kebijakan masing-masing terkait besaran dana deposit yang harus disetorkan.
Dana itu akan ditempatkan dalam rekening terpisah atau segregated account dengan rekening induk bank yang dipakai untuk rekening penampung dana maupun transfer ke rekening forex.
Jika sudah terdaftar dan membayar uang deposit, barulah kamu bisa melakukan trading forex.
Walaupun harus mendaftar di perusahaan pialang resmi, transaksi forex dapat dilakukan sendiri tanpa perlu diwakilkan oleh pialang, sebab pihak perusahaan hanya menyediakan sistem transaksi.
Transaksi forex sendiri bisa dilakukan secara online nonstop dan kapanpun melalui aplikasi maupun platform daring.
Baca Juga: Deretan Aplikasi Trading Binary Option yang Diblokir oleh Bappebti
Beberapa valas yang menjadi favorit dalam trading forex adalah mata uang yang paling berpengaruh di dunia, seperti dolar AS, yen Jepang, yuan China, euro, hingga poundsterling.
Kawan Puan, itulah penjelasan singkat mengenai trading forex. Berbeda dengan binary option yang ilegal dan merugikan, trading forex aman dan dipastikan legal karena diawasi oleh Bappebti.
Bagaimana? Tertarik mendapatkan keuntungan di instrumen trading ini? (*)