Selain perbedaan dalam hal pengertian secara umum, aset dan liabilitas juga punya perbedaan jenis dan bentuk.
Jenis aset
Aset dapat dibagi menjadi beberapa kategori utama, tergantung pada jenis investasi dan penggunaannya, yaitu:
1. Aset lancar atau jangka pendek
Aset lancar terdiri dari barang-barang yang dikonsumsi bisnis dalam periode satu tahun. Di antaranya ialah piutang, uang tunai, inventaris, surat berharga, dan biaya yang dibayar di muka.
2. Aset tidak lancar atau jangka panjang
Aset jangka panjang ialah jenis aset yang memberikan pendapatan bisnis selama bertahun-tahun. Aset ni terbagi lagi jadi dua kategori, yaitu aset yang berwujud dan tidak berwujud.
Contoh aset yang berwujud, misalnya furnitur, tanah, rumah atau bangunan, kendaraan, dan peralatan perusahaan.
Sedangkan aset tidak berwujud, seperti hak paten, hak cipta, merek dagang, hingga kekayaan intelektual.