Pemerintah juga mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mengambil langkah nyata guna mencegah memburuknya situasi.
Sebagaimana diketahui, Rusia telah mengerahkan serangan militer di Ukraina pada Kamis (24/2/2022).
Dalam New York Post, terdapat ledakan di beberapa wilayah Ukraina sebelum pukul 6 pagi waktu setempat.
Ledakan terdengar di kota-kota besar Ukraina. Kota tersebut yakni Kharkie, Odessa, Mariupol, dan Ibukota Kiev.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, Rusia tidak berniat menduduki Ukraina dan menyalahkan pemerintah negara tetangganya itu atas potensi pertumpahan darah.
Dia mengancam negara-negara yang mencoba mengganggu tindakannya bakal menghadapi konsekuensi yang belum terlihat.
Dalam pidatonya, Putin berbicara kepada pasukan Ukraina, mendesak mereka untuk meletakkan senjata.
Terkait adanya serangan tersebut, keberadaan WNI di Ukraina pun menjadi tanda tanya.
Baca Juga: Melihat Situasi Konflik Negara Lewat 5 Rekomendasi Film Berlatar Perang