Untuk itu, usahakan untuk memerhatikan perasaan pasangan dalam hubungan suami istri.
Selain itu, pastikan juga melakukan validasi mengenai perasaan pasangan tanpa menggebu-gebu hanya untuk mencoba memperbaikinya.
Pasalnya, terkadang seseorang hanya butuh didengarkan alih-alih dihujani dengan kata-kata bijak.
2. Ungkapkan perasaan
Jika ingin pasangan berempati sekaligus memvalidasi apa yang sedang kamu rasakan, jangan ragu untuk menunjukkan perasaan pada pasangan.
Sering kali, pasangan dalam pola pernikahan yang tidak sehat berhenti untuk membuka diri masing-masing tentang emosi maupun kebutuhan mereka.
Alhasil, menimbulkan jarak dan keintiman di antara satu sama lain.
Untuk itu, sangat penting dalam hubungan pernikahan mengekspresikan emosi apapun kepada satu sama lain.
Baca Juga: 4 Titik Sensitif Laki-Laki untuk Tingkatkan Gairah Seksual, Mana Saja?