Parapuan.co - Kawan Puan, kabar duka datang dari dunia hiburan Indonesia.
Bagi Kawan Puan yang tumbuh di tahun 90-an, kamu mungkin ingat dengan seri novel Lupus yang terkenal.
Hilman Hariwijaya, penulis dari Lupus, meninggal dunia di usia 57 tahun pada Rabu (9/3/2022).
Aktris dan produser, Nessa Sadin, mantan istri dari Hilman Hariwijaya, mengumumkan bahwa suaminya meninggal dunia melalui unggahan Instagram.
Nessa Sadin juga memohon doa dan dibukakan pintu maaf untuk mendiang Hilman Hariwijaya.
"Innalillahi wainnaillaihi rojiun. Telah berpulang Hilman Hariwijaya Rabu 9 Maret 2022 pukul 08.02 WIB," tulis Nessa Sadin.
"Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya untuk almarhum," lanjutnya.
Kepergian sosok penulis legendaris ini pun menyisakan duka bagi masyarakat Indonesia yang menikmati karyanya.
Baca Juga: Siska Nirmala, Penulis yang Mendaki Gunung dengan Kampanye Zero Waste
Tak hanya masyarakat umum, penulis muda era kini pun banyak yang terinspirasi dari karya-karya Hilman Hariwijaya.
Penulis dan komedian Raditya Dika pernah mengungkapkan bahwa Hilman Hariwijaya adalah inspirasi dalam berkaryanya.
Lupus adalah novel yang membuatnya ingin terjun ke dunia komedi dan memulai karier sebagai penulis.
"Aku ngerasa ketika dari tulisan kita bisa baca dan ketawa, buat aku sih aneh, kok bisa dan gue pengin kayak gitu," ujar Raditya Dika, dikutip dari Kompas TV.
Hilawan Hariwijaya pertama kali menciptakan Lupus dalam bentuk cerita pendek.
Ia menerbitkan cerita tersebut lewat majalah Hai dan pertama kali dirilis pada Desember 1986.
Kisah Lupus sendiri menceritakan laki-laki muda yang adalah pelajar sekaligus wartawan muda di majalah Hai.
Melihat ceritanya semakin populer, Hilman menulis buku Lupus Kecil dan Lupus ABG bersama Boim LeBon.
Kedua buku tersebut menceritakan proses transformasi dan perkembangan karakter Lupus dari kecil hingga remaja.
Selain menulis novel, Hilman juga diketahui menulis film layar lebar ternama yang laris di bioskop seperti Dealova (2005), The Wall (2007) dan Anak Ajaib (2008).
Kini sosok Hilwan Hariwijaya telah tiada, namun karyanya abadi dan terus menjadi inspirasi anak bangsa.
Baca Juga: Cerita Penulis Lagu Kukira Kau Rumah Jadi Korban Kekerasan saat Pacaran
(*)