Tak Selalu Jadi Guru, Simak Info SNMPTN Prospek Kerja Sarjana Pendidikan

Parapuan.co - Pendaftaran memang telah ditutup, tetapi info SNMPTN kali ini akan membahas mengenai prospek kerja lulusan jurusan pendidikan.

Selain memilih program studi (prodi) berdasarkan minat, kamu juga penting untuk mempertimbangkan prospek kerja dari jurusan yang akan dipilih.

Info SNMPTN ini penting diperhatikan karena berkaitan dengan masa depanmu setelah selesai mengenyam bangku pendidikan.

Salah satu jurusan yang banyak diminati oleh siswa adalah pendidikan.

Kebanyakan lulusan dari jurusan pendidikan ini akan mengambil jalan karier sebagai guru.

Faktanya, seorang sarjana pendidikan tak hanya bisa menjadi guru. Terdapat beberapa profesi lainnya yang dapat dilakukan.

Melansir laman Kompas.com, berikut prospek kerja sarjana pendidikan yang bisa jadi pertimbangaan saat seleksi PTN:

1. Dosen

Selain berkarier sebagai guru, seorang sarjana pendidikan juga dapat menjadi dosen.

Untuk menjadi seorang dosen kamu harus memiliki gelar magister dan menempuh pendidikan S2 terlebih dulu.

Beberapa perguruan tinggi bahkan akan meminta untuk melanjutkan studi hingga S3 untuk meningkatkan kredibilitas sebagai tenaga pengajar serta kualitas perguruan tinggi.

Dapat dikatakan proses untuk menjadi dosen cukup panjang. Meski begitu, karier sebagai dosen terhitung lama yakni hingga usia 65 tahun sebelum pensiun.

2. Penulis

Bagi sarjana pendidikan yang memiliki minat di bidang literasi, profesi penulis dapat dipertimbangkan menurut info SNMPTN.

Profesi penulis memungkinkan bagi siapa saja yang memiliki kreativitas tinggi dan kemampuan menyampaikan informasi dengan baik dalam tulisan sehingga tidak ada salahnya untuk mencobanya.

Sebagai penulis, kamu bisa menghadirkan konten-konten yang berkaitan dengan pendidikan, buku pelajaran, buku cerita yang mengedukasi, dan lainnya.

Sehingga, jurusan pendidikan bisa jadi pertimbangan saat seleksi PTN.

4. Konselor Pendidikan

Pilihan karier lainnya yang dapat dilakukan oleh sarjana pendidikan adalah menjadi konselor pendidikan.

Sebagai konselor pendidikan, kamu akan bertugas untuk memberikan arahan pada siswa untuk menentukan solusi permasalahan yang terjadi di instansi pendidikan maupun siswa dengan hambatan selama proses belajar.

Peluang kerja yang satu ini juga terbilang cukup menjanjikan karena masih belum banyak orang yang melirik profesi ini.

5.Bekerja di Instansi Pemerintahan

Sebagai sarjana pendidikan bukan berarti kamu tidak bisa bekerja di salah satu instani pemerintah.

Instansi Pemerintah seringkali membutuhkan pegawai yang memiliki keahlian khusus untuk ditempatkan di divisi tertentu.

Sebagai contoh, di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) lulusan sarjana pendidikan akan dibutuhkan di divisi pengembangan kurikulum.

Bagi lulusan program studi pendidikan bahasa, baik Bahasa Inggris atau Bahasa Indonesia, kamu bisa punya kesempatan untuk bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) atau Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

6. Wartawan

Sebagian perusahaan media tidak memberikan persyaratan kandidatnya berasal dari lulusan jurnalistik atau komunikasi.

Sehingga, bukan tidak mungkin seorang sarjana pendidikan tidak bisa bekerja sebagai wartawan.

Pada dasarnya kemampuan terpenting seorang wartawan adalah cara komunikasinya yang baik.

Sarjana Pendidikan tentunya memiliki kemampuan tersebut sebab telah terbiasa berkomunikasi ketika menyampaikan materi pembelajaran saat magang atau praktik mengajar.

Oleh karena itu, profesi wartawan ini menjadi salah satu prospek kerja sarjana pendidikan yang cukup menjanjikan.

Demikian info SNMPTN mengenai prospek kerja dari Sarjana Pendidikan, semoga dapat membantu!

(*)