5 Topik dalam Hubungan Suami Istri Sebelum Menyambut Buah Hati

Parapuan.co - Hubungan suami istri mungkin terasa semakin lengkap saat sang buah hati hadir di tengah-tengah keluarga kecil. 

Momen kehamilan pada akhirnya akan begitu dinantikan oleh para calon ibu dan ayah. 

Belum lagi saat si kecil telah lahir ke dunia, hal tersebut pun menjadi momen yang paling spesial.

Mulai dari mengabadikan perkembangannya hingga memberikan berbagai pakaian dan aksesoris menarik tentu akan dilakukan. 

Kendati demikian, ada beberapa hal penting yang harus dipersiapkan dalam hubungan suami istri sebelum menyambut kelahiran sang buah hati. 

Pasalnya, proses setelah anak lahir, orang tua baru akan beradaptasi dengan kebiasaan baru. 

Mulai dari mengganti popok, memberinya makan, menyusui dan masih banyak lagi hal-hal baru yang perlu dipersiapkan.

Tak sedikit pasangan yang mengalami kurang tidur hingga stres berat di masa mengasuh bayi.

Oleh sebab itu, penting dalam hubungan pernikahan untuk mendiskusikan beberapa hal sebelum menyambut kelahiran buah hati.

Baca Juga: Setelah Perempuan Menikah, Begini Tips Menghadapi Kebiasaan Pasangan yang Bikin Jengkel

Dilansir dari laman The Everymom, berikut hal yang harus didiskusikan dalam hubungan suami istri sebelum persalinan: 

1. Tugas Pengasuhan di Malam Hari

Kawan Puan mungkin sudah sering mendengar cerita dari mereka yang telah memiliki anak mengenai kebiasaan bayi yang bangun di malam hari.

Bukan hanya karena kelaparan atau popoknya penuh, hal ini terjadi karena sistem jam bayi yang masih berbeda dengan sistem jam pada orang dewasa.

Tak sedikit pula pasangan suami istri yang mengeluhkan pasangannya karena tidak membantunya di masa-masa tersebut.

Untuk itu, coba diskusikan bersama pasangan terkait bagaimana pembagian tugas pengasuhan bayi di malam hari.

2. Kondisi Finansial Keluarga

Kondisi finansial menjadi salah satu aspek penting yang patut didiskusikan dalam hubungan pernikahan. 

Baca Juga: Alih-Alih Pesta Pernikahan, Ini 3 Hal Esensial yang Perlu Kamu Obrolkan dengan Pasangan

Pasalnya, mempersiapkan kondisi finansial yang mencukupi, kebutuhan si kecil hingga beranjak dewasa bisa terpenuhi. 

Oleh karena itu, diskusikan bersama pasangan apakah salah satu di antara pasangan akan tetap di rumah atau sama-sama bekerja.

Di samping soal keuangan, diskusikan juga terkait rencana selama beberapa tahun kedepan dan perasaan masing-masing.

3. Waktu Istirahat

Seperti yang disampaikan sebelumnya, bekerjasamalah bersama pasangan dalam mengasuh si kecil. Maka, pembagian tugas wajib dilakukan. 

Selain itu, pastikan tidak lupa untuk menyisihkan waktu beristirahat sejenak dari tugas mengasuh.

Orangtua atau kerabat dekat bisa kita mintai tolong merawat buah hati, atau menyewa seorang pengasuh profesional juga bisa dilakukan. 

4. Kebutuhan Seksual

Setelah sang buah hati lahir, kehidupan seksual pasangan bisa saja terganggu karena tugas pengasuhan bayi tetap harus dilakukan.

Untuk itu, cobalah diskusikan bersama pasangan terkait keberlangsungan kebutuhan seksual dan keintiman pra maupun pasca persalinan untuk menemukan ritme yang cocok.

5. Kejadian Tak Diinginkan pada Anak

Perlu diketahui, bayi bisa saja mengalami hal yang tak diinginkan seperti terinfeksi penyakit serius.

Memang hal ini cukup sulit untuk dibicarakan dan cenderung dihindari, namun sebaiknya hal tersebut didiskusikan bersama pasangan dengan baik-baik.

Diskusikan dengan pasangan dan pikirkan jalan keluar terbaik berdasarkan kesepakatan bersama.

Itu dia hal yang perlu didiskusikan dalam hubungan suami istri sebelum menyambut kelahiran buah hati, semoga membantu!

(*)

Baca Juga: Ingin Malam Pertamamu Berjalan Sempurna? Cobalah 3 Tips Ini!