Para ahli mengatakan, orang tua harus membiarkan anak-anak mereka tertarik pada mainan atau benda yang mereka minati.
Deborah mengatakan bahwa orang tua harus melihat bentuk permainan apa yang diminati anak dan menyediakan mainan untuk mereka.
"Bermain tidak asyik lagi ketika orang tua memaksakan permainan apa yang harus dimainkan anak tanpa memahami minatnya," kata Deborah.
Jadilah fleksibel
Jangan memusingkan semua hal dan jadilah fleksibel untuk memenuhi kebutuhan bermain anak.
Selain mainan, anak juga perlu untuk berinteraksi saat bermain guna meningkatkan kecerdasan sosialnya.
Sebagai orang tua, ajak mereka berbicara saat bermain. Ini penting untuk mengekspresikan emosi dan kreativitas.
Selain itu, bermain adalah sarana untuk memberikan nasihat dan proses belajar anak dengan cara yang menyenangkan.
Baca Juga: Jangan Disebut Berisik, Ini 5 Manfaat Bernyanyi Bagi Tumbuh Kembang Anak
Nah, tekankan eksplorasi lingkungan untuk bermain anak sekaligus berikan mainan sesuai minat anak ya, Kawan Puan.
Dengan demikian, mainan benar-benar digunakan anak untuk bermain sekaligus mengasah kreativitasnya. (*)