Tanpa pengobatan yang tepat, rata-rata 45% Odha dengan TB dan hampir semua Odha dengan TB akan meninggal.
Bagaimana TB Menyebar?
Bakteri TB menyebar melalui udara dari satu orang ke orang lain.
Seperti dikutip dari CDC, bakteri TBC dikeluarkan ke udara ketika seseorang dengan penyakit TBC paru-paru atau tenggorokan batuk, berbicara, atau bernyanyi. Orang-orang di sekitar dapat menghirup bakteri ini dan terinfeksi.
TBC TIDAK disebarkan oleh:
- menjabat tangan seseorang
- berbagi makanan atau minuman
- menyentuh sprei atau kursi toilet
- berbagi sikat gigi
- berciuman
Ketika seseorang menghirup bakteri TBC, bakteri tersebut dapat menetap di paru-paru dan mulai tumbuh. Dari sana, mereka dapat bergerak melalui darah ke bagian lain dari tubuh, seperti ginjal, tulang belakang, dan otak.
Penyakit TBC di paru-paru atau tenggorokan bisa menular. Artinya bakteri tersebut dapat menular ke orang lain. TBC di bagian tubuh lain, seperti ginjal atau tulang belakang, biasanya tidak menular.
Orang dengan penyakit TBC kemungkinan besar akan menularkannya kepada orang-orang yang menghabiskan waktu bersama mereka setiap hari. Ini termasuk anggota keluarga, teman, dan rekan kerja atau teman sekolah.
Baca Juga: Kemenkes Jelaskan Strategi Penanggulangan TBC di Indonesia
Sumber: | CDC,WHO |
Penulis: | |
Editor: | Maharani Kusuma Daruwati |