Info Prediksi Arus Mudik Lebaran 2022, Termasuk Aturan Penggunaan Rest Area oleh Pemudik

Firdhayanti - Senin, 28 Maret 2022
Prediksi arus mudik dan balik Lebaran 2022
Prediksi arus mudik dan balik Lebaran 2022 kompas.com

Parapuan.co - Beberapa waktu lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengumumkan mengenai mudik Lebaran 2022 yang diperbolehkan. 

Hal ini pun ditindaklanjuti oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk mempersiapkan mudik Lebaran 2022. 

Dalam hal ini, Kemenhub menyampaikan beberapa hal terkait mudik Lebaran 2022, seperti yang dilansir dari Kompas.com.

1. Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 

Kemenhub telah memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2022. 

Adapun puncak arus tersebut terjadi pada 28 April 2022 dan puncak arus balik pada 8 Mei 2022.

"Puncak arus mudik terjadi pada tanggal 28 April dan potensi perjalanan meningkat di tanggal 30 April," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi dalam keterangannya, dikutip Senin (28/3/2022).

2. Pembatasan Waktu di Rest Area 

Kemenhub sudah menyiapkan dua opsi untuk mencegah penumpukan pemudik di rest area jalan tol.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Ini Daftar Kebutuhan Pokok yang Alami Kenaikan Harga

Adapun dua opsi tersebut yakni pembatasan waktu bagi kendaraan yang berhenti di rest area atau pemanfaatan rest area. 

Pembatasan waktu tersebut dilakukan karena biasanya pemudik yang beristirahat di rest area akan membeli makanan maupun oleh-oleh untuk keluarganya di kampung.

"Masyarakat dapat diarahkan untuk keluar ke kota terdekat sehingga dapat menggerakkan UMKM. Ini adalah strategi yang tidak hanya berpedoman pada keselamatan namun juga meningkatkan pendapatan UMKM," ucapnya.

3. Pergeseran Penggunaan Moda Transportasi

Menurut Budi, ada potensi pergeseran penggunaan moda transportasi selama periode mudik Lebaran tahun ini akibat dihapusnya tes antigen dan PCR sebagai syarat perjalanan.

Angkutan pribadi diprediksi masih tetap menjadi kendaraan yang terbanyak untuk digunakan saat mudik. 

Sementara jumlah pemudik yang naik pesawat diperkirakan lebih banyak dibanding yang naik kereta api. 

Dia memaparkan pemudik yang menggunakan mobil pribadi diperkirakan akan mencapai 21 juta orang dan pemudik sepeda motor mencapai 14 juta orang.

Selanjutnya, disusul oleh pengguna bus sebanyak 12 juta orang dan pesawat 9 juta orang.

Kemenhub mengimbau agar semua pihak yang terlibat dalam angkutan Lebaran tahun ini dapat memaksimalkan kinerjanya dengan baik.

"Kita tidak ingin banyak masyarakat yang mau pulang dan terhambat. Tidak bisa kita dengan persiapan biasa, harus dipersiapkan dengan baik," tutur Budi.

Baca Juga: Tinggal Menghitung Hari, Ini Perkiraan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2022

(*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru