"Menyikat gigi pada tahap ini bisa menyebabkan kerusakan email gigi.
"Sebaiknya menunggu 30-60 menit, agar air liur bisa menetralkan lingkungan mulut dan membantu pemulihan dari asam," ujarnya.
3. Jaga kebersihan mulut
Agar tidak bau saat puasa, usahakan agar mulut dan gigi tetap bersih.
Bukan cuma menyikat gigi, kebersihan mulut juga bisa dijaga dengan melakukan pembersihan dengan benang gigi atau flossing.
Selain itu kamu juga bisa menggunakan tongue scraper, benang gigi atau dental floss, selama jam puasa dapat membantu menjaga kebersihan mulut.
Jika kamu ingin menyikat gigi di siang hari, sebaiknya gunakan sedikit pasta gigi.
"Pastikan mulut dibilas dengan benar setelahnya, sehingga tidak ada sisa atau rasa pasta yang tertinggal di mulut," ujar Dr Zobeidi.
Baca Juga: 5 Tips Olahraga saat Puasa, Salah Satunya Ketahui Tanda Peringatan Dehidrasi
4. Hindari makanan pemicu bau mulut
Bau mulut dapat dikurangi dengan mengurangi konsumsi bahan-bahan seperti bawang putih, bawang merah, dan cabai.
Bahan kimia yang terkait dengan makanan ini cenderung memasuki aliran darah dan pindah ke paru, kemudian dihembuskan, dengan efeknya bertahan lama.
"Ikan juga bisa menyebabkan bau mulut. Memeras lemon pada ikan sebelum dimasak, dapat membantu menguranginya.
"Minuman berkafein adalah penyebab lain. Ini menyebabkan bau mulut menjadi kering dan mengeluarkan bau tidak sedap. Efeknya bisa dikurangi dengan minum air putih setelah konsumsi," ungkap Zobeidi.
Ia merekomendasikan berbuka puasa dengan air dan kurma, dan mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran, serta probiotik seperti yoghurt.
Nah itu tadi cara mencegah bau mulut saat puasa ya, Kawan Puan. Selamat mencoba!
(*)