Jika sudah menetapkan batas, maka siapa pun yang mencoba melewatinya harus dihindari.
Pasalnya, satu sama lain dalam hubungan suami istri tersebut sudah memberi tahu mengenai apa yang disetujui maupun yang tidak.
Dalam upaya mencapai kesepakatan tentang beberapa masalah, satu sama lain tidak boleh merasa terancam atau dipaksa untuk melakukannya, karena itu termasuk bagian dari adanya tindakan manipulatif yang dilakukan pasangan.
2. Mendapatkan gaslighting
Istilah satu ini tentu sudah tak asing bagi Kawan Puan, di mana tindakan tersebut adalah teknik menyesatkan dalam hubungan.
Bagaimana tidak, gaslighting membuat korban meragukan kebenaran adanya tindakan pelecehan ataupun kekerasan yang ia alami, termasuk dalam hubungan pernikahan.
Ketika pasangan mengatakan atau melakukan sesuatu yang sengaja membuat kita kesal dan mencoba melawannya, maka gaslighting pun terjadi dengan pelaku membuat kita ragu apakah insiden itu benar-benar terjadi.
Saat terjadi, pelaku akan memojokkan Kawan Puan untuk membuat kekhawatiran kamu terlihat tidak berarti dan berusaha terus mengendalikannya.
Baca Juga: Waspada! Ini 5 Contoh Kalimat Gaslighting untuk Memanipulasi Dirimu