Parapuan.co - Puasa tak boleh menyurutkanmu untuk tetap fit dan bugar selama Ramadan.
Justru, puasa menjadi momentum tepat untuk membakar lemak berlebih, terutama jelang berbuka di sore hari.
Saat energi dari gula menurun, tubuh akan secara otomatis menggunakan cadangan energi lainnya, yaitu lemak.
Pembakaran lemak akan maksimal jika perut dalam kondisi lapar, serta pengelolaan berat badan dapat terkendali.
Oleh karena itu, menjelang berbuka, setiap orang tetap dianjurkan untuk melakukan olahraga setidaknya 30 menit dalam sehari.
Jika kamu masih pemula, kamu bisa olahraga ringan yang sekaligus meningkatkan kekuatan otot dan kesehatan jantung, seperti kardio.
Kawan Puan bisa melakukan cardio low-impact atau kardio intensitas sedang seperti dikutip dari The Health Site. Ada apa saja?
1. Mountain climbers
Baca Juga: Tips Menjadikan Jalan Santai sebagai Rutinitas Harian Menurut Ahli Kardiologi
Mountain climbers adalah gerakan latihan di mana kamu harus mempertahankan tubuhmu dalam waktu lama tanpa jatuh ke bawah.
Olahraga ini bisa bantu membakar kalori perut, memperkuat otot inti, serta mengencangkan bokong dan kaki.
2. Squat
Squat adalah olahraga kardio tanpa lompat yang bekerja pada tubuh bagian bawah, termasuk paha, betis, dan punggung bawah.
Gerakan olahraga ini membantu meningkatkan daya tahan otot kaki sekaligus meningkatkan detak jantung.
3. Glute bridge marches
Glute bridge marches menargetkan otot fleksor pinggul, yaitu kelompok otot yang bekerja mengangkat paha ke atas.
Baca Juga: Selain Bakar Kalori, Ini 3 Manfaat Squat untuk Kesehatan Tubuh
Olahraga ini bisa bantu membakar lemak berlebih di tubuh bagian bawah dan melatih kekencangan otot perut.
Selain membakar kalori, glute bridge marches juga bermanfaat untuk mengatasi nyeri punggung atas dan bawah.
4. High knees
Cara melakukan high knees adalah berdiri tegak dengan membuka kaki selebar pinggul, pandangan lurus ke depan, dan lengan menggantung ke bawah pada sisi tubuhmu.
Angkat lutut setinggi pinggul atau kira-kira 90 derajat secara bergantian, pastikan lengan mengikuti gerakan.
Olahraga ini bertujuan menguatkan otot perut dan fleksor panggul, sekaligus meningkatkan kekuatan dan daya tahan.
5. Front and back lunges
Front and back lunges atau menekuk lutut depan dan belakang berguna untuk melatih kekuatan dan stabilitas tubuh bagian bawah.
Selain meningkatkan kesehatan jantung, olahraga ini bisa melatih seluruh tubuh dan meningkatkan kebugaran fungsional.
Nah, itulah olahraga intensitas rendah yang cocok dilakukan saat puasa ya, Kawan Puan. Selamat mencoba! (*)