6 Jenis Suplemen Terbaik untuk Puasa, Bantu Perkuat Imunitas Tubuh!

Parapuan.co - Asupan nutrisi cukup sangat penting untuk menjalankan ibadah puasa agar tubuh tetap fit saat beraktivitas.

Pasalnya, kekurangan nutrisi saat puasa dapat membuatmu merasa lesu, lelah, lemas, dehidrasi, atau kondisi medis tertentu.

Selain makanan segar, kamu bisa menunjang daya tahan sekaligus mempertahankan kebugaran tubuh dengan suplemen.

Ada berbagai jenis suplemen yang bisa dikonsumsi saat puasa seperti dilansir dari Times of India. Yuk, simak! 

1. Vitamin A

Selain bagus untuk kesehatan mata, vitamin A juga berperan untuk memperkuat imunitas tubuhmu.

Kandungan beta karoten dalam vitamin A dapat membuat kornea dan retina mata berfungsi lebih optimal selama berpuasa.

2. Vitamin C

Vitamin C adalah suplemen harian yang kerap dikonsumsi banyak orang setiap harinya, termasuk saat puasa.

Baca Juga: Catat, Ini 3 Tips Memilih Vitamin dan Suplemen Sesuai dengan Kebutuhan Tubuh

Vitamin C dapat dijadikan sumber antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas dengan meningkatkan daya tahan tubuh.

3. Vitamin D

Vitamin D membantu tubuh mengontrol emosi dan berperan dalam kinerja otak dengan merilis hormon serotonin dan dopamin.

Cara kerjanya dengan meningkatkan produksi hormon monoamin pada otak guna mengurangi depresi.

4. Seng atau Zinc

Tubuh mudah lelah dan lemas saat puasa bisa disebabkan karena minimnya kadar seng atau zinc dalam tubuh.

Kandungan suplemen ini berperan penting dalam menunjang kognitif, psikososial, dan motorik tubuhmu.

Bila asupannya tidak mencukupi, maka dapat menimbulkan terjadinya ketidaksinkronan pada sel di dalam tubuh.

Baca Juga: 8 Jenis Suplemen untuk Olahraga dan Pemulihan setelah Aktivitas Fisik

5. Magnesium

Magnesium membantu menjaga fungsi neurologis utama, yaitu memastikan bahwa sinyal dari tubuh ke otak bekerja dengan baik.

Magnesium dapat menghindari kram otot dan kelelahan saat melakukan aktivitas fisik selama berpuasa.

6. Yodium

Yodium berfungsi untuk menjaga metabolisme sel tubuh, memelihara fungsi tiroid, dan menjaga kesehatan jantung.

Jika asupannya terlalu rendah, maka tubuh rentan mengalami hipotiroidisme, yaitu kelainan akibat kekurangan hormon tiroid.

Gejalanya seperti mudah lelah, kenaikan berat badan, dan sembelit atau susah buang air besar selama berpuasa.

Pastikan kamu mengonsumsi suplemen dalam takaran yang cukup, dan jangan lupa mengonsumsi makanan segar seperti sayuran, buah-buah, ikan, dan lainnya.

Nah, itulah berbagai jenis suplemen yang bisa dikonsumsi saat puasa ramadan mulai dari vitamin C hingga yodium.

Baca Juga: Jaga Tubuh Agar Tak Gampang Ngedrop, Ini Sederet Makanan dan Minuman untuk Tingkatkan Imunitas

Stay healthy, ya, Kawan Puan! (*)