"Seminggu sekali cukup. Semua yang terlalu sering atau kebanyakan tidak baik. Apalagi ada asam lemak jenuhnya," kata dr. Tan.
Selain itu, dr. Tan juga mengingatkan bahaya masakan bersantan apabila dipanaskan berulang-ulang.
Pasalnya, santan yang dipanaskan berulang-ulang memicu lemak jenuh tinggi dan dapat teroksidasi menjadi radikal bebas.
"Radikal bebas itu yang bahaya bagi tubuh manusia. Jadi masak atau konsumsi hidangan bersantan yang bisa dihabiskan sekaligus," jelas dr. Tan.
Sebagai tambahan, meski sajian bersantan selama di lebaran cukup banyak, penting untuk memenuhi kebutuhan serat dan vitamin.
Serat dan vitamin alami bisa diperoleh melalui sayuran dan buah-buahan, yang membuatmu kenyang lebih lama.
Selain itu, serat yang cukup dapat membantumu mengelola berat badan demi mencegah berat badan naik saat lebaran.
Konsumsi makanan bersantan boleh, asalkan tidak berlebihan dan diimbangi dengan asupan serat dan vitamin juga ya, Kawan Puan.
Baca Juga: 5 Jus Buah dan Sayuran Bantu Turunkan Kolesterol, Bahannya Mudah Dicari!
(*)