Padahal, berdasarkan studi itu hanya 45 persen pekerja yang merasa dibayar dengan cukup.
Selain itu, mereka yang bersedia membicarakan gaji dengan rekan kerja lebih cenderung mengatakan bahwa mereka mengharapkan kenaikan kompensasi yang cukup besar.
Meski tak dimungkiri, sulit untuk mengungkapkan lebih dahulu antara angka gaji kamu saat ini atau keinginan kamu untuk bisa mendapat kenaikan gaji yang signifikan.
Pasalnya, tak dimungkiri ada manfaat potensial dari keberanian mendiskusikan dan membicarakan gaji di tempat kerja dengan rekan kerja.
Perkacapan tersebut dapat memberi tahu kamu jika kamu dibayar terlalu rendah, dan, pada gilirannya, membantu Anda menegosiasikan upah yang lebih tinggi.
2. Ketika ingin membayar ekuitas
Kesenjangan upah karena gender di mana ada perbedaan antara gaji perempuan dan laki-laki dengan pekerjaan, pengalaman, dan pendidikan yang sama, masih ada.
Namun, data dari PayScale menunjukkan bahwa saat perusahaan mengadopsi praktik pembayaran yang transparan, kesenjangan upah gender di organisasi mereka menghilang.
Meskipun, transparansi gaji dapat berarti banyak hal, mulai dari melakukan audit gaji yang memastikan kesetaraan upah hingga sepenuhnya terbuka tentang gaji di perusahaan tersebut.
Baca Juga: Catat! Begini Tips Membeli Rumah meski Hanya Punya Gaji Rp3 Juta