Aplikasi peta dan navigasi ini mampu menampilkan kondisi lalu lintas.
Pada peta yang disajikan Google Maps, terdapat tiga warna jalan yang menunjukkan kondisi lalu lintas, meliputi jalan warna merah, kuning, dan hijau.
Jalan warna merah untuk menunjukkan kondisi lalu lintas macet. Jalan warna kuning untuk menunjukkan kondisi lalu lintas cukup macet, tapi masih terdapat jarak antar kendaraan.
Sedangkan jalan warna hijau, artinya kondisi lalu lintas lancar, tidak ada hambatan atau tidak terjadi kemacetan.
Cara menggunakannya juga cukup mudah, Kawan Puan. Setelah membuka Google Maps dan mengizinkan untuk akses fitur lokasi, pilih ikon persegi kecil yang muncul di bagian tampilan peta.
Setelah itu, pilih opsi jenis peta “Lalu Lintas”, Google Maps bakal menampilkan peta dengan informasi khusus kondisi lalu lintas di jalan.
3. Travoy
Travoy merupakan aplikasi yang dikelola oleh perusahaan Jasa Marga.
Baca Juga: 4 Tips Memilih Asuransi Kendaraan Agar Tetap Aman dan Nyaman saat Mudik Lebaran 2022
Aplikasi ini tidak dilengkapi dengan navigasi atau penunjuk arah. Karena itu, Travoy tidak bisa dipakai untuk melihat kondisi lalu lintas di semua ruas jalan.
Meskipun begitu, aplikasi yang dikelola oleh perusahaan Jasa Marga ini memiliki fitur untuk melihat kondisi kemacetan jalan secara live atau langsung, pada ruas jalan tol di wilayah pulau Jawa.
Fitur dari Travoy tersebut dimungkinkan karena terdapat kamera CCTV milik Jasa Marga yang terpasang di sejumlah titik pada ruas jalan tol.
Kawan Puan bisa melihat siaran CCTV secara langsung lewat aplikasi Travoy untuk memantau kondisi lalu lintas di jalan tol.
Aplikasi ini bisa diunduh lewat Google Play Store (untuk ponsel Android) atau App Store (untuk iPhone).