Penawarannya meliputi digital courseware, bahan pembelajaran, infrastruktur teknologi dan informasi, dan lainnya.
7. Gredu
Berdiri sejak tahun 2016, perusahaan startup edtech Gredu merupakan penyedia layanan sistem manajemen sekolah.
Selain itu, Gredu juga menyediakan sistem manajemen pembelajaran untuk institusi pendidikan. Aplikasi Gredu sendiri dapat diakses di perangkat Android dan iOS.
8. Hacktiv8
Hacktiv8 merupakan bootcamp untuk pelatihan pengembangan web. Perusahaan ini menyediakan pelatihan Full-Stack Javascript selama 12 minggu dengan 11 jam kelas setiap harinya.
Startup yang telah ada sejak tahun 2016 ini juga memperluas jaringannya dengan perusahaan terkemuka, seperti Bornevia, Berry Kitchen, Dimo, Loket, dan lainnya.
Jika mereka yang mengikuti bootcamp tidak mendapatkan pekerjaan dalam waktu 120 hari setelah kursus, Hacktiv8 menawarkan bantuan mencari kerja dan jaminan uang kembali.
9. Circledoo
Baca Juga: 9 Tips Memulai Bisnis di Bidang Education Technology (Part I)
Circledoo merupakan platform yang menawarkan komunitas online untuk pengguna yang ingin membagikan pengetahuan serta pengalamannya.
Pengguna bisa membuat kelompok gratis ataupun berbayar mengenai topik tertentu, kemudian saling berbagi pengalamannya.
Para pengguna komunitas online yang telah berdiri sejak tahun 2017 ini juga bisa saling mengikuti dan melihat aktivitas satu sama lain, misalnya kelompok apa saja yang mereka ikuti.
10. Pahamify
Pahamify merupakan startup edtech yang telah ada sejak tahun 2017 dan menyediakan layanan pembelajaran berbasis video untuk persiapan ujian.
Platform ini juga menawarkan materi ujian, pertanyaan untuk latihan, konsultasi daring untuk para siswa, dan banyak lagi.
Kawan Puan, itu dia 10 perusahaan startup di bidang education technology yang ada di Indonesia.
Apakah kamu merupakan salah satu pengguna platform education technology di atas?
Baca Juga: 9 Tips Memulai Bisnis di Bidang Education Technology (Part II)
(*)