Apabila kamu memiliki proyek besar yang harus dikerjakan, kamu bisa mencoba meminta nasihat pada rekan kerja atau senior mengenai langkah yang harus diambil.
2. Perubahan perspektif dalam keseharian
Hal kedua yang terjadi selama liburan adalah adanya perubahan perspektif dalam keseharianmu.
Jika sebelum berlibur kamu terbiasa dengan rutinitas sibuk di kantor, mulai dari meeting, menyelesaikan pekerjaan, hingga bertemu klien, saat liburan hal itu bukan lagi menjadi prioritas.
Namun, Kawan Puan bisa mengembalikan semangat tersebut dengan meluangkan waktu untuk melihat kembali pekerjaan yang telah kamu lakukan selama beberapa bulan terakhir.
Mengingat kembali pencapaian di masa lampau bisa membantumu merasa kembali termotivasi dan bersemangat.
3. Jenuh dengan pekerjaan saat ini
Apabila kamu masih merasa demotivasi setelah membuat to-do list dan kembali bekerja, mungkin saja kamu tengah merasa jenuh dengan pekerjaan saat ini.
Baca Juga: 4 Cara Mudah untuk Mengatasi Demotivasi saat Kerja di Rumah, Apa Saja?
Dalam hal ini, kamu bisa mengambil dua langkah untuk meningkatkan karier kamu.
Pertama, temukan pekerjaan yang menawarkan tantangan yang bisa membuatmu bersemangat. Temukanlah mentor yang bisa membantumu dalam menemukan kesempatan tersebut.
Kedua, jangan lupa untuk memikirkan keterampilan yang dibutuhkan untuk mendapatkan pekerjaan tersebut.
Atau, kamu juga bisa mengikuti berbagai pelatihan untuk meningkatkan keterampilan untuk memperbaiki performa di pekerjaan saat ini.
Saat ini pun sudah banyak sekali platform untuk meningkatkan keterampilan yang bisa kamu manfaatkan.
Nah, itulah tiga hal yang mungkin menjadi alasan mengapa kamu mengalami demotivasi saat harus kembali bekerja usai liburan. Semoga membantu, ya! (*)