Bangkitkan dan Dukung UMKM Go Digital, BI Kembali Gelar Pekan KKI

Aghnia Hilya Nizarisda - Kamis, 19 Mei 2022
Pekan KKI digelar sebagai salah satu bentuk dukungan agar UMKM go digital.
Pekan KKI digelar sebagai salah satu bentuk dukungan agar UMKM go digital. howtogoto

Sedangkan, acara luring pada 26-29 Mei 2022 melalui pameran lebih dari 200 UMKM dari seluruh Indonesia, baik binaan BI atau 6 Kementerian di atas di Hall A, Jakarta Convention Center (JCC).

Pasalnya, KKI sendiri telah diselenggarakan secara berhubungan sejak 2016 sebagai salah satu strategi bersama mendorong inklusi keuangan.

Acara ini pun menghubungkan UMKM dengan pasar global, serta digitalisasi UMKM yang dilakukan salah satunya melalui penggunaan QRIS dalam transaksi pembayaran.

Nah, KKI 2022 ialah sinergi dari berbagai kementerian dan lembaga, serta industri, khususnya sinergi Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dengan Kemenko Marves.

Selain itu terdapat knowledge sharing dan fasilitasi kurasi dari Kemenkop UKM, serta perlindungan konsumen, tata tertib niaga dan konsultasi ekspor dari Kemendag.

Kemenperin berkontribusi dengan menghadirkan klinik konsultasi desain merek, kemasan dan Hak Kekayaan Intelektual bagi para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM).

Sedangkan, Kementerian BUMN melalui fasilitasi akses pembiayaan dan sistem pembayaran UMKM serta knowledge sharing mengenai daya saing pasar global dan pembiayaan.

Tidak ketinggalan Kemenparekraf turut membuka konsultasi mengenai Hak Kekayaan Intelektual bagi UMKM Kreatif serta sinergi kegiatan Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI).

Baca Juga: UMKM Go Digital, Pelaku Usaha dan SDM Wajib Lakukan Ini agar Berkembang

Selain itu, sinergi juga dilakukan melalui keikutsertaan UMKM binaan Kementerian dalam showcase UMKM serta business matching ekspor dan pembiayaan.

Pada acara yang berlangsung pada 26-29 Mei 2022 di JCC, masyarakat dapat mengunjungi untuk melihat langsung dan membeli produk premium di pameran UMKM.

Sementara UMKM dapat melakukan konsultasi yang disediakan BI dan kementerian di atas maupun business matching guna mendapatkan pembiayaan dan akses menuju pasar global.

Paralel dengan kegiatan tersebut, akan dilaksanakan acara hybrid seperti webinar wirausaha perempuan dan keuangan inklusif, talkshow digital, selebrasi UMKM, dan pagelaran karya kreatif yang menampilkan produk olahan kain nusantara sehingga bernilai tambah tinggi.

Melalui sinergi yang melibatkan baik sejumlah mitra utama maupun mitra pendukung seperti Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), perbankan, marketplace, industri, agregator, serta asosiasi dan komunitas, seluruh kementerian dan lembaga yakin KKI dapat mendukung Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata #DiIndonesiaAja (BWI) serta Presidensi Indonesia pada G20 dalam mewujudkan semangat “Recover Together, Recover Stronger". (*)

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda


REKOMENDASI HARI INI

Sejauh Mana PPN 12 Persen Memberi Dampak Finansial pada Perempuan?