2. Hindari minuman yang mengiritasi kandung kemih
Ada beberapa minuman yang mengiritasi kandung kemih dan dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil.
Minuman seperti alkohol dan kafein adalah diuretik yang meningkatkan seberapa banyak dan seberapa sering tubuh perlu minum.
Jadi, hindari kedua minuman tersebut di malam hari jika kamu berupaya untuk mengurangi keinginan buang air kecil saat tidur.
3. Lebih aktif
Manfaat aktivitas fisik dan olahraga dan olahraga rutin tak perlu diragukan lagi, salah satunya mengurangi frekuensi buang air kecil di malam hari.
Beberapa penelitian menemukan bahwa orang-orang yang aktif secara fisik lebih kecil kemungkinannya menderita nokturia.
Selain itu, aktivitas fisik juga dapat meningkatkan kualitas tidur dengan mengaktifkan sistem saraf parasimpatis (sistem istirahat dan pencernaan).
Tubuh yang aktif dan sehat akan meningkatkan penyaringan cairan di dalam tubuh agar lebih optimal.