Tips Mengelola Keuangan untuk Pasangan Milenial, Bisa Hindari Konflik dalam Hubungan Suami Istri

Parapuan.co - Bagi pasangan milenial, menjalani hubungan suami istri bukan hanya soal beradaptasi satu sama lain.

Namun, dalam menjalani kehidupan rumah tangga, pasangan juga harus mengelola keuangan dengan baik. 

Kondisi keuangan penting diperhatikan untuk mewujudkan kondisi finansial keluarga yang sehat.

Selain itu, pengelolaan keuangan yang tepat dalam hubungan suami istri juga untuk mewujudkan impian bersama. 

Seperti dikutip dari Lifepal via Kompas.com, berikut tips yang dapat diaplikasikan oleh pasangan muda dalam mengatur pengelolaan finansialnya!

1. Komunikasikan dengan pasangan 

Setelah menjalani hubungan pernikahan, mengomunikasikan hal apapun kepada pasangan merupakan sebuah keharusan, apalagi soal keuangan. 

Hal tersebut penting karena prioritas yang dimiliki oleh pasangan muda tentu berbeda dengan prioritas sebelum menikah.

Dalam hal ini, menurut Co-Founder Lifepal, Benny Fajarai penting untuk saling terbuka mengenai semua jenis pengeluaran dan pendapatan finansial pada pasangan. 

Baca Juga: Siap Menikah! Ini 5 Tanda Kamu telah Dewasa secara Finansial

"Anggaran untuk kebutuhan keluarga dapat diperhitungkan dengan matang apabila telah berhasil terjalin komunikasi antar pasangan yang baik," ujar Benny.

2. Prioritaskan anggaran untuk dana darurat

Selain mengomunikasikan dengan pasangan terkait pengeluaran den pendapatan finansial, pasangan juga perlu membuat perencanaan keuangan yang tepat dalam hubungan suami istri.

Benny berpendapat, salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan finansial dalam rumah tangga adalah perencanaan yang kurang tepat.

Tak jarang anggaran untuk tabungan ataupun investasi justru dipergunakan untuk alokasi lain kebutuhan yang terdesak.

Padahal, jika dalam kondisi terdesak dalam hubungan pernikahan, anggaran yang digunakan berasal dari pos anggaran dana darurat. 

"Oleh karena itu, persiapkan dana darurat dimana besaran alokasinya dapat didiskusikan bersama pasangan."

"Idealnya, dana darurat dapat berjumlah 3-6 kali lipat dari total penghasilan bersama dalam kurun waktu satu bulan," sarannya.

Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Membuat Kondisi Finansial Keluarga Tetap Stabil

3. Mulai biasakan investasi bersama

Mungkin sebelum menikah, satu sama lain melakukan berbagai investasi yang dilakukan sendiri-sendiri.

Namun apabila sudah menikah, penting untuk mempertimbangkan investasi secara bersama.

Investasi yang telah digabung ini dapat bermanfaat untuk menambah dana tabungan pendidikan anak ataupun dana pensiun di hari tua kelak.

4. Catat pengeluaran dalam catatan khusus

Untuk menjaga pengeluaran rumah tangga tetap terkontrol, buat pencatatan atas semua pengeluaran dan pendapatan finansial rumah tangga.

Catatan khusus ini juga berfungsi untuk memantau semua cash flow (arus kas).

Selain itu, hal tersebut juga bertujuan untuk membantu memastikan perencanaan keuangan secara terukur dimana semua transaksi telah disesuaikan dengan alokasi budget yang ada.

Dengan begitu, hal tersbeut dapat menghindari pengeluaran berlebihan dibandingkan dengan nilai pemasukan.

5. Persiapkan proteksi untuk keluarga

Benny menambahkan, mempersiapkan perencanaan finansial yang tepat bagi keluarga muda akan menjadi salah satu langkah dalam mencapai kebebasan finansial di masa depan.

Namun, dalam hal ini sangat penting sikap konsisten agar tujuan yang diinginkan dapat tercapai. 

Selain itu, pertimbangkan juga proteksi bagi diri dan keluarga dari berbagai risiko. 

Hal ini penting untuk mencegah kondisi stabilitas keuangan yang terganggu yang diakibatkan oleh hal yang tak diinginkan.

"Proteksi seperti asuransi kesehatan dan asuransi jiwa dapat menjadi pilihan dasar dan prioritas awal untuk dimiliki," pungkasnya.

Kawan Puan, itulah tips pengelolaan keuangan dalam hubungan suami istri untuk pasangan milenial. Semoga membantu! (*)

Baca Juga: Selain Menyehatkan Keuangan, Ini 4 Kelebihan Lain Sistem Autodebet