Penyebab
Sindrom Tourette dikaitkan dengan berbagai bagian otak termasuk ganglia basal, yang membantu mengontrol gerakan tubuh.
Gangguan pada ganglia basal dapat mempengaruhi sel-sel saraf dan bahan kimia yang membawa pesan di otak.
Para peneliti belum tahu persis apa yang menyebabkan sindrom Tourette, tetapi faktor risiko dari gen mungkin berperan.
Artinya, orang yang memiliki anggota keluarga dengan Tourette lebih mungkin untuk mendapatkannya.
Gejala
Gejala utama sindrom Tourette adalah tic atau gerakan berulang dan suara tiba-tiba yang tidak dapat dikendalikan.
Tingkat keparahan gejala setiap orang dengan sindrom Tourette berbeda, ada yang sangat ringan hingga berat.
Suasana hari seperti stres, sakit, kelelahan, dan kegembiraan berpengaruh secara signifikan pada gejala tic.
Baca Juga: Dialami Marshanda dan Rachel Vennya, Kenali Apa Itu Gangguan Bipolar