Bisakah menggunakan rambut orang lain?
Dokter yang akrab disapa Nina tersebut menyampaikan bahwa rambut yang ditanam dalam proses transplantasi rambut harus menggunakan rambut pasien sendiri.
"Kalau rambut orang lain tidak disarankan karena tubuh akan melawan rambut yang ditanam, itu tidak akan berhasil sama sekali. Jadi harus rambut sendiri. Kalau sudah gak ada rambut juga, ya sudah gak bisa," jelasnya.
Selanjutnya, untuk prosesnya akan mencabut akar rambut pada area belakang yang sudah ditentukan melalui pemeriksaan.
Dalam kesempatan tersebut, dr. Farmanina juga menjelaskan bahwa pengambilan rambut pada area belakang itu juga hanya boleh 30 persen dari total rambut yang ada.
"Batasnya pertumbuhan rambut minimal per 1cm persegi ada 110 rambut. Itu pun hanya boleh diambil 30 persennya saja," ujar dokter Nina.
Tak perlu khawatir, rambut pada area belakang yang diambil nantinya akan kembali tumbuh atau tertutup dengan rambut lainnya, sehingga tidak akan terlihat botak.
Berapa biaya transplantasi rambut?
Ia juga mengungkapkan bahwa biaya transplantasi rambut di Indonesia rata-rata sekitar Rp20 juta ke atas, tergantung dari jumlah rambut yang akan ditanamkan.
Dengan kata lain, semakin banyak rambut yang ditanamkan atau dipindahkan, maka semakin mahal juga biaya yang harus dibayarkan.
"Range harga itu 20 (juta) ke atas ya, tergantung jumlahnya rambut yang akan ditanamkan. Jadi, rambut itu ceritanya dengan densitas, jadi semakin rapat, semakin bagus (indah) kelihatannya," pungkasnya.(*)
Baca Juga: 6 Produk Perawatan Rambut Esensial yang Harus Dimiliki Perempuan, Sudah Punya?