Dilaporkan pada saat itu Maharaja Pratapsingh Gaekwar adalah pangeran India terkaya kedua dan orang terkaya ke-8 di dunia.
Untuk memperingati pernikahan pasangan itu, Maharaja memberi Sita Devi beberapa perhiasan dari perbendaharaan Baroda, termasuk kalung mutiara tujuh untai.
Kalung mutiara tersebut dibuat ulang menjadi kalung dua untai menggunakan mutiara terbesar dan paling sempurna dari kalung tujuh untai aslinya.
Kalung ini pun mencakup 68 mutiara bertingkat, berukuran 9,47 mm hingga 16,04 mm, dan digabungkan dengan gesper berlian Cartier yang dipotong bantal.
Pada akhirnya kalung itu dijual di Christie's di New York dengan harga 7,1 juta dolar AS pada tahun 2007 (atau setara Rp63,9 miliar untuk kurs tahun tersebut).
Maka sekarang, Baroda Pearls Necklace diperkirakan senilai Rp103.8 miliar untuk kurs tahun 2022.
La Peregrina Pearl
La Peregrina Pearl atau mutiara La Peregrina adalah salah satu mutiara paling terkenal di dunia karena sejarahnya yang panjang selama 500 tahun.
Baca Juga: Semua di Bawah Rp40 Ribu, Ini 5 Rekomendasi Kalung Mutiara Cantik di Shopee
Pada pertengahan abad ke-16, mutiara itu ditemukan di lepas pantai Santa Margarita, sebuah koloni Spanyol, di Teluk Panama.
Phillip II dari Spanyol kemudian menghadiahkan mutiara itu kepada Mary I dari Inggris sebelum pernikahan mereka.
Setelah kematian Ratu pada tahun 1558, kalung mutiara tersebut dikembalikan ke Mahkota Spanyol di mana ia tetap sana selama 250 tahun berikutnya.
Pada tahun 1808, kakak laki-laki Napoleon, Joseph Bonaparte menjadi Raja Spanyol, yang mana saat dipaksa keluar dari kerajaan ia mengambil beberapa perhiasan, termasuk Mutiara La Peregrina.
Mutiara itu kemudian diserahkan kepada Napoleon III, yang setelah pengasingannya ke Inggris pada tahun 1870-an, menjual mutiara itu kepada James Hamilton, Duke of Abercorn.
Pada tahun 1969, keluarga Hamilton menjual mutiara di lelang Sotheby di London, yang kemudian dibeli oleh aktor Richard Burton seharga 37.000 dolar AS.
Burton menghadiahkan mutiara itu kepada istrinya, Elizabeth Taylor, sebagai hadiah Hari Valentine untuk dijadikan salah satu koleksi perhiasannya.
Taylor kemudian menugaskan Cartier untuk mengatur ulang Mutiara Peregrina dalam kalung yang dilengkapi dengan batu rubi, berlian, dan bahkan lebih banyak mutiara.
Pada tahun 2011, kalung mutiara tersebut pun akhirnya dilelang secara anumerta oleh Christie's dan terjual lebih dari 11 juta dolar AS (atau setara Rp 99 miliar untuk kurs tahun tersebut).
Dan jika dihitung dengan kurs tahun ini, maka La Peregrina Pearl diperkirakan senilai Rp160 miliar.
(*)
Baca Juga: Tak Harus Style yang Glamor, Ini Inspirasi Gaya Kasual Pakai Kalung Mutiara